UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Korelasi antara asupan kalori dengan indikator tinggi badan terhadap umur tb u pada anak usia 5-6 tahun di Jakarta = Correlation of calorie intake and value of height age indicator in 5-6 years children in Jakarta

Kevin Moses Hanky J.T.; Saptawati Bardosono, supervisor (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2014)

 Abstrak

Stunting adalah suatu keadaan dimana tinggi badan seorang anak terhadap umurnya (TB/U) berada dibawah persentil lima kurva pertumbuhan WHO atau CDC. Terjadinya stunting dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk faktor asupan nutrisi. Energi atau kalori merupakan salah satu makronutrien yang berperan penting untuk mencukupi kebutuhan aktivitas vital tubuh, aktivitas sehari-hari, dan pertumbuhan jaringan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi antara asupan kalori dengan indikator tinggi badan terhadap umur (TB/U) khususnya pada anak usia 5-6 tahun. Penelitian menggunakan desain cross sectional dengan sampel sebanyak 70 sampel yang merupakan data sekunder dari penelitian primer yang dilakukan pada anak berusia 5-6 tahun di beberapa RW di Jalan Kimia, Jakarta Pusat pada bulan Mei 2011. Data asupan kalori didapatkan dengan menggunakan metode food frequency questionnaire. Pengolahan data dilakukan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dan uji Spearman's dengan software SPSS versi 20 Mac OSX. Dari penelitian didapatkan sebanyak 15.7 % subjek mengalami stunting dan lebih dari 50 % subjek tidak mencapai Angka Kecukupan Energi harian. Namun, tidak ditemukan korelasi bermakna antara asupan kalori dan indikator tinggi badan terhadap umur (TB/U) (p=0.402). Dapat disimpulkan bahwa belum dapat dibuktikan adanya korelasi antara asupan kalori dan indikator tinggi badan terhadap umur (TB/U).

Stunting is defined as a condition where the length per age of child is below fifth percentile of the standardized international growth curve from WHO or CDC. Many factors contribute to stunting, including nutrition. Energy or calorie is one of the macronutrients needed for vital activities of the human body, daily activities and tissue growth. This research is being held to find out the correlation between calorie intake and the height/age indicator, specifically in children in 5 to 6 years of age. This is a cross sectional research with 70 samples gathered from secondary data by the primary research done to several children 5-6 years in Jalan Kimia, Central Jakarta in May 2011. The calorie intake data is acquired using the food frequency questionnaire. The data is analyzed using Kolmogorov-Smirnov and Spearman's test in SPSS for Mac OSX version 20 software. It is found that 15.7 % of the subjects are stunted and more than 50 % of the subject didn't meet the national minimum daily energy intake. Therefore, no correlation is found between calorie intake and height/age indicator value of the subjects (p=0.402). It is concluded that there is no correlation found between calorie intake and height/age indicator value in this.

 File Digital: 1

Shelf
 S-PDF_Kevin_moses_hanky_j.t..pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2014
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiii, 38 pages ; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-Pdf 14-18-939418373 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20386127
Cover