Analisis elemen ruang pada theme park terhadap pengaruhnya pada sensasi dan persepsi manusia = Spatial element analysis of theme park its effect to human sensation and perception / Gabriela Jennifer
Cabriela Jennifer;
Enira Arvanda, supervisor; Iriantine Karnaya, examiner; Dita Trisnawan, examiner
(Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014)
|
Skripsi ini membahas mengenai bagaimana tema menjadi metode perancangan ruang yang kemudian berpengaruh terhadap bagaimana manusia menerima sensasi dan persepsi didalamnya. Arsitektur, seperti yang kita ketahui, menjadi medium ruang yang selalu dialami manusia.
Sementara tema, merupakan suatu cara dalam memberikan suatu konsep nyata kepada suatu pengalaman. Menerapkan tema pada ruang arsitektur, khususnya theme park, menjadi topik utama yang dianalisa dengan melihat keterhubungan tersebut. Dengan mengambil World Bazaar (Tokyo Disneyland) sebagai studi preseden dan Studio Central (Trans Studio Bandung) sebagai studi kasus.
Skripsi ini mengupas bagaimana strategi yang diterapkan kedua theme park dalam penerapan tema yang dilakukan. Satu cara yang membedakan metode penerapan tema pada arsitektur dengan metode lainnya adalah, dilakukannya manipulasi terhadap indera lewat elemenelemen ruang yang membentuknya sehingga menimbulkan sensasi yang menggugah dan persepsi berupa keadaan hiper-realitas. Temuan pada skripsi ini adalah bagaimana arsitektur dapat berperan besar pada penciptaan suatu kondisi tertentu dengan pengaturan elemen ruang didalamnya, sehingga manusia dapat menerima sensasi dan persepsi yang lebih terarah.
This study discuss about how theme used as a method on designing space and how human receive the sensation and the perception inside the space. Architecture, as we all know, is a space medium that is always experienced by
human.Theme, on the other hand, is a method to bring a factual concept to the experience. The using of a theme on architectural space, especially theme park, become the main topic in this study, related to that connection. With World Bazaar (Tokyo Disneyland) as a precedent and Studio Central (Trans Studio Bandung) as a case study, this study will analyze the strategy between the two study with the use of theme on the two. One way that differentiate this method to the others is by using the manipulation on human senses with the arrangement of spatial elements, so it will create an enhanced sensation and hiperreality as perception.
This study find out that architecture can be a big role in deciding what condition human will experience with the arrangement of spatial elements in it, so that human can receive a more directed sensation and perception.
S57114-Gabriela Jennifer.pdf :: Unduh
|
Jenis Koleksi : | UI - Skripsi Membership |
No. Panggil : | S57114 |
Entri utama-Nama orang : | |
Entri tambahan-Nama orang : | |
Program Studi : | |
Subjek : | |
Penerbitan : | [Place of publication not identified]: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014 |
Bahasa : | ind |
Sumber Pengatalogan : | LibUI ind rda |
Tipe Konten : | text |
Tipe Media : | unmediated ; computer |
Tipe Carrier : | volume ; online resource ] |
Deskripsi Fisik : | xvi, 89 pages; illustration; 30 cm + appendix |
Naskah Ringkas : | |
Lembaga Pemilik : | Universitas Indonesia |
Lokasi : | Perpustakaan UI, Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
S57114 | S57114 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20387302 |