[Skripsi ini menganalisis representasi gemar membaca dalam film Seputih Hati Kintan.
Penelitian ini menggunakan metode semiotik dengan analisis hubungan sintagmatik dan
paradigmatik yang dikemukakan oleh Roland Barthes. Hasil dari analisis sintagmatik
menunjukkan bahwa representasi kegemaran membaca terlihat pada tokoh Kintan yang ingin
mendirikan taman bacaan dan tokoh Nabil yang sangat cinta membaca. Analisis paradigmatik
menunjukkan representasi kegemaran membaca yang dideskripsikan dalam tokoh dan latar.
Kesimpulannya, film ini berisikan representasi kegemaran membaca yang digambarkan dalam
karakter Kintan dan Nabil serta usaha Kintan dalam mendirikan taman bacaan yang
diperuntukkan kepada orang-orang yang kurang mampu., This thesis analyzes the representation of reading interest in a movie titled Seputih Hati
Kintan. This study uses semiotic method with analysis of syntagmatic and paradigmatic relations
that expressed by Roland Barthes. The results of syntagmatic analysis shows the representation
of reading interest that shown in Kintan’s character who wants to build her own library and
Nabil’s character who also loves reading. In paradigmatic analysis, reading interest represented
by the description of characters and backgrounds. In conclusion, this movie represented the
reading interest that shown in the characters of Kintan and Nabil, then Kintan’s efforts in order
to build her own library that can be used by the unfortunate people.]