ABSTRAKTesis ini membahas kekerasan simbolik yang dilakukan orang tua lewat keputusan
atau tindakan orang tua melibatkan anak-anaknya sejak dini dalam lembaga
pendidikan formal maupun informal. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif
dengan paradigma kritis. Pemilihan narasumber dilakukan secara sengaja
(purposive sampling) dengan metode pengumpulan data indepth interview. Fokus
penelitian ini untuk mengetahui mengapa orang tua melakukan kekerasan
simbolik terhadap anak-anaknya melalu pendidikan anak usia dini. Hasil
penelitian menunjukkan kekerasan simbolik yang terjadi disebabkan karena
adanya dorongan yang besar dari ambisi dan kekecewaan orang tua dari
serangkaian peristiwa dan situasi yang pernah dialaminya, juga karena adanya
ideologi kapitalis yang mewarnai arena dan struktur sehingga mempengaruhi
persepsi orang tua dalam bertindak dan membuat keputusan (habitus) dalam
‘pertarungan’ dalam arena.
ABSTRACTThis thesis discusses the symbolic violence committed parents through parental
decisions or actions involving their children early in formal and informal
educational institutions. This study is a qualitative research with a critical
paradigm. The selection is done deliberately speakers (purposive sampling) with
the in-depth interview method of data collection. The focus of this study to
determine why parents do symbolic violence against children through early
childhood education. The results showed that symbolic violence occurs due to the
great encouragement of ambition and disappointment of the parents of a series of
events and situations that ever happened, as well as the existence of the capitalist
ideology that characterizes the arena and structures that affect the perception of
the parents in the act and make decisions (habitus) in the competition in the arena.