Apotek adalah tempat tertentu, tempat dilakukan pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi, perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. (Departemen Kesehatan RI, 2004). Pekerjaan kefarmasian yang dilakukan di Apotek menurut Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009 meliputi pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta pengembangan obat, bahan obat, dan obat tradisional. (Departemen Kesehatan RI, 2004). Pertanggungjawaban fungsi sebuah Apotek dipegang oleh seorang profesi Apoteker yang melaksanakan pekerjaan kefarmasian sesuai peraturan yang berlaku secara professional. Selain sebagai tempat dilakukannya tugas professional, yaitu memahami pengelolaan perbekalan farmasi apotek, menjamin keefektifan dan keamanan obat yang diberikan kepada pasien, meningkatkan mutu apotek, memahami manajemen apotek serta pelayanan kefarmasian dengan patient-oriented., apotek juga merupakan suatu tempat kegiatan ekonomi yang memerlukan manajemen sehingga dapat memperoleh keuntungan. Mengingat akan pentingnya hal tersebut dan upaya untuk meningkatkan kompetensi apoteker di apotek, maka calon apoteker perlu mengetahui dan memahami secara langsung tentang pelayanan dan pengelolaan di apotek yang sesungguhnya. Oleh karena ini, Program Profesi Apoteker Fakultas Farmasi UI bekerja sama dengan Apotek Kimia Farma dalam menyelenggarakan Praktek Kerja Profesi Apoteker (PKPA) dari tanggal 2 Januari - 14 Februari 2014. PKPA ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman calon apoteker mengenai peranan, kegiatan manajerial serta pelayanan kefarmasian di apotek. Kegiatan pelayanan kefarmasian yang dilakukan di Apotek Kimia Farma No.1 Kemayoran, Jakarta Pusat meliputi pelayanan resep dokter tunai dan kredit, pelayanan swamedikasi/ usaha penyembuhan diri sendiri (UPDS), pelayanan swalayan farmasi, manajemen perbekalan farmasi, dan perbekalan kesehatan.
Pharmacy is a specific place where the work pharmacy and distribution of pharmaceutical preparations, other medical supplies to the community. (Department of Health, 2004). The work carried out in pharmacy at pharmacy according to Government Regulation No. 51 of 2009 covers the quality control of pharmaceutical preparations, security, procurement, storage and distribution, or distribution of drugs, medication management, medication services over prescription, drug information services, as well as drug development, medicinal materials, and traditional medicine. (Department of Health, 2004). Accountability functions of a pharmacy held by a profession of pharmacy pharmacists who carry out the work according to regulations in a professional manner. In addition to doing duty as a professional, is to understand the management of pharmaceutical supplies pharmacy, to ensure the effectiveness and safety of drugs given to patients, improve the quality of pharmacy, pharmacy management understand and pharmacy services to patient-oriented., Pharmacy is also a place of economic activity that requires management so as to make a profit. Given the importance of this and attempts to improve the competence of pharmacists in the pharmacy, the pharmacist candidates need to know and understand firsthand about the service and management in a real pharmacy. Because of this, the Faculty of Pharmacy Pharmacist Program UI collaboration with Kimia Farma in organizing Pharmacy Practice Pharmacist (PKPA) from the date of 2 January to 14 February 2014, the PKPA is expected to improve understanding of the role of prospective pharmacists, as well as the managerial activities of pharmacy services at the pharmacy. Pharmacy services activities conducted in Kimia Farma Pharmacy 1 Kemayoran, Central Jakarta include prescription service cash and credit, self healing, self-service pharmacy, pharmaceuticals management, and medical supplies.