[Pengetahuan gizi yang rendah dan pola makan yang salah menjadi penyebab
timbulnya masalah gizi kurang pada remaja. Karya ilmiah ini bertujuan untuk
memberikan gambaran mengenai dampak penyusunan jadwal menu harian untuk
mengatasi masalah gizi kurang. Implementasi yang telah dilakukan bersifat
kognitif, afektif, dan psikomotor dengan pendekatan lima tugas kesehatan
keluarga. Intervensi unggulan yang dipilih yaitu penyusunan jadwal menu
makanan dengan gizi seimbang. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa terjadi
peningkatan berat badan pada klien. Keluarga Bapak B melaporkan bahwa telah
melakukan upaya pemenuhan nutrisi dengan gizi seimbang dan pola makan yang
teratur kepada anak. Rekomendasi untuk pelayanan keperawatan di komunitas
selanjutnya diharapkan dapat lebih memaksimalkan peran orang tua dalam
pemenuhan gizi seimbang pada anak remaja., Low nutritional knowledge and the wrong diet be the main problem of
malnutrition among adolescents. This final assignment describes the effect of
daily menu practices to solve nutrition imbalance problem. Implementation to the
family is consisting of the cognitive, affective, and psychomotor that uses the five
family health tasks. Nursing interventions that become the main intervention is
scheduling of nutritionally balanced menus based on triguna makanan. The
evaluation results of nursing care plan effective to make adolescent gain weight.
Mr.B and family reported that he had efforts to provide the food with balanced
nutrition and regular diet to their children. Recommendation for further nursing
practice in community, expected to maximize the role of parents in achieving
balanced nutrition in adolescents.]