[Remaja merupakan tahap perkembangan yang mudah terpengaruh pergaulan
negatif ternan sebaya, dan pengaruh lingkungan ekstemal lain yang bersifat
negatif, seperti masalah penyalahgunaan narkoba. Perawat spesialis komunitas
memiliki peran melakukan upaya pencegahan masalah tersebut. Drug Abuse
Resistance Education (DARE) merupakan salah satu strategi intervensi
keperawatan komunitas untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba pada
remaja di sekolah. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan memberikan gambaran
pelaksanaan DARE dalam asuhan keperawatan komunitas, melalui integrasi Teori
Manajemen, CAP, HPM, CHSM dan FCN pada remaja di SMK TB Kota Depok.
Basil intervensi menunjukan peningkatan signifikan p-value (0,000), peningkatan
pengetahuan siswa (10,4%), sikap (7,6%) dan tindakan (4,25%). Strategi
intervensi DARE dapat diaplikasikan untuk melakukan upaya pencegahan risiko
penyalahgunaan narkoba pada remaja di sekolah., Teenager is the development stage where a person is easily exposed to negative
peer relationships, and other external environmental influences that are negative,
such as the problem of drug abuse. The community nurse specialists play an
important role to prevent such problems. Drug Abuse Resistance Education
(DARE) is a community nursing intervention strategy to prevent drug abuse
among adolescents in school. The aim of this paper was to provide the description
of implementation of DARE in community nursing care, through the integration
of the theories of management, CAP, HPM, CHSM, and FCN, in TB vocasional
high school in Depok. The result showed a significant improvement in the
intervention (p-value = 0,000) , increased knowledge of the students (1 0.4 ),
attitudes (7.6%) and the action (4.25%). DARE intervention strategies can be
applied to prevent the risk of drug abuse in adolescents at schools.]