UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Analisis pengukuran tingkat kesiapan implementasi knowledge management pada politeknik negeri sriwijaya = Analysis of the measurement of the implementation of knowledge management readiness level at the state polytechnic of sriwijaya

Euis Oktavianti; Indra Budi, supervisor (Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014)

 Abstrak

Knowledge management berfungsi meningkatkan kemampuan organisasi untuk belajar dari lingkungannya dan menggabungkan pengetahuan ke dalam proses bisnis. Namun untuk dapat menerapkan KM pada suatu organisasi tidaklah selalu berjalan dengan mudah dan sukses. Dari beberapa literatur menyebutkan terjadinya kegagalan penerapan KM yang diakibatkan oleh penerapan sistem yang hanya berdasarkan teori saja dan tidak mempertimbangan keadaan organisasi. Diperlukan suatu persiapan dan kesiapan yang matang (KM Readiness) agar memberikan keberhasilan saat KM diterapkan. Pengukuran tingkat kesiapan merupakan langkah awal dalam mengetahui kesiapan organisasi dalam menerapkan knowledge management.
Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan gambaran tentang kesiapan Politeknik Negeri Sriwijaya dalam menerapkan knowledge management. Pengukuran dilakukan dengan menggolongkan beberapa knowledge management critical success faktor (KMCSF) ke dalam aspek knowedge management. Metode yang digunakan untuk mengukur tingkat kesiapan implementasi KM adalah dengan memetakan KMCSF dengan infrastruktur KM.
Hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa KM readiness telah mencapai 62,63%. Angka ini menunjukkanbahwa POLSRI berada di level 3,yang berarti POLSRI mendapat predikatready (accepted). Hal ini menunjukkan bahwa POLSRI telah siap untuk menerapkan knowledge management.

Knowledge management works to increase the organization's ability to learn from their environment and combines the knowledgeto business processes. However, to implement KM in an organization is not always easy and successful. Some literatures mention the aplication of KM was failedbecause of low KM.Some well preparation and readiness is required to make KM successful implemented. The measurement of readiness level is the first step to do.
The research is aimed to find of the readiness by implementing Knowledge Management. The measurement is conducted by grouping the KMCSF into some Knowledge Management aspect. The method used to measure the level of KM is by mapping the KMCSF with KM infrastructure.
The result shows that KM readiness at Politeknik Negeri Sriwijaya reaches 62,63%. It means that POLSRI is on the third level of KM, which means that POLSRI gets the predicate "ready" (accepted). To be concluded, POLSRI is ready to implement KM.

 File Digital: 1

Shelf
 TA-Euis Oktavianti.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : TA-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xiii, 83 hlm. : ill. ; 28 cm.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
TA-Pdf 16-23-70415186 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20392855
Cover