ABSTRAKTujuan: Menganalisis pengaruh iradiansi sinar terhadap viabilitas sel dari komposit resin. Metode: Spesimen dibuat dengan memolimerisasi komposit resin yang dilakukan menggunakan LED-LCU prototip beriradiansi 800 dan 1000 mW/cm2 atau dengan LCU pembanding (900 mW/cm2). Ekstrak spesimen dipaparkan selama 1, 2 atau 3 hari dan dilakukan uji viabilitas sel menggunakan MTT assay. Hasil: Viabilitas sel dari komposit resin dengan lama perendaman sampai dengan 3 hari tidak berbeda bermakna (p>0.05), namun viabilitas sel dari komposit resin antar kelompok iradiansi sinar berbeda bermakna (p<0.05). Kesimpulan: Viabilitas sel dari komposit resin tidak dipengaruhi oleh lama perendaman, namun dipengaruhi oleh iradiansi sinar.
ABSTRACTObjectives: To analyze the effect of irradiance on the cell viability of resin composite. Methods: Resin composite specimen polymerized by prototype LED-LCU irradiance 800 and 1000 mW/cm2 or with comparison LCU (900 mW/cm2). Specimen extract immersed 1, 2 and 3 days and examined the cell viability by MTT assay. Results: Cell viability of resin composite by immersed time until 3 days had not significant different (p>0.05), however cell viability of resin composite between light irradiance group had significant different (p<0.05). Conclusion: Viability cell of resin composite had not influenced by immersed time, however influenced by light irradiance.