ABSTRAKPenelitian ini membahas mengenai perilaku pemeriksaan payudara sendiri
(SADARI) pada siswi SMA. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perilaku
SADARI siswi ditinjau dari variabel yang ada di dalam teori health belief model,
diantaranya riwayat kanker pada keluarga, pengetahuan, persepsi kerentanan dan
keseriusan kanker payudara, persepsi manfaat dan hambatan melakukan SADARI,
serta sumber informasi. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dan metode penelitian cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan melalui
penyebaran angket kepada 100 orang siswi kelas XII di SMA Negeri 1 Tambun
Selatan dengan menggunakan metode pengambilan sampel purposive sampling.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa 34% siswi pernah melakukan SADARI
dan 66% siswi lainnya tidak pernah melakukan SADARI. Dari 8 variabel yang
diteliti, 3 variabel memiliki hubungan dengan perilaku SADARI siswi. Faktor yang
berpengaruh adalah persepsi keseriusan kanker payudara (nilai p=0,040), persepsi
hambatan melakukan SADARI (nilai p=0,009), dan sumber informasi (nilai
p=0,001). Hasil ini menunjukan perlunya peningkatan kesadaran siswi terhadap
kesehatan payudaranya serta adanya pemberian informasi dan konseling terkait
dengan kanker payudara dan SADARI.
ABSTRACTThis study discusses the behavior of breast self-examination (BSE) in high school
students. The objective of this study is to look at BSE behavior among high school
students from variables in the theory of health belief models, including a history of
cancer in the family, knowledge, perceived seriousness and perceived susceptibility
of breast cancer, perceived benefits and barriers to perform BSE, and as well as
resources of BSE. In this study using quantitative approaches and cross-sectional
study methodes. Data collected through questionnaire to 100 students at SMAN 1
Tambun Selatan using purposive sampling method. Based on the survey results
revealed that 34% of students have perform BSE and 66% other never perform BSE.
Of 8 variables studied, three variables have a siginificant correlation with BSE
behavior. Factors that influence are perceived seriousness of breast cancer (p
value= 0.040), perceived barriers to perform BSE (p value= 0.009), and resources
(p value= 0.001). These results indicate the need to increase student awareness on
breast health as well as the provision of information and counseling related to breast
cancer and BSE.