UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Optimasi produksi biosurfaktan dari limbah biodiesel menggunakan response surface methodology (RSM) = Optimized biosurfactant production from biodiesel waste using response surface methodology (RSM)

Yoga Nugraha; Misri Gozan, supervisor; Anondho Wijanarko, examiner; Heri Hermansyah, examiner; Nelson Saksono, examiner (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015)

 Abstrak

Limbah industri biodiesel merupakan senyawa komplek yang mengandung gliserol. Gliserol limbah biodiesel dapat digunakan sebagai substrat Pseudomonas aeruginosa untuk memproduksi biosurfaktan. Limbah biodiesel yang ada masih perlu dimurnikan. Pemurnian limbah biodiesel dari senyawa-senyawa yang dapat meracuni bakteri Pseudomonas aeruginosa dalam memproduksi biosurfaktan dan momotong-motong asam lemak agar mudah digunakan sebagai sumber karbon dapat menggunakan variasi pH dan metode ozonasi yang diatur laju alirnya. Pencarian kondisi operasi optimum proses pemurnian limbah biodiesel akan menggunakan Response Surface Methodology (RSM). Perubahan karateristik limbah biodiesel akan dianalisa menggunakan Spectrofotometer UV-Visible dan GCMS. Hasil penelitian menunjukan bahwa kondisi optimum produksi biosurfaktan dengan pH 4, Laju alir 3 L/menit, dan waktu ozonasi selama 50 menit. dengan tengangan permukaan yang mampu diturunkan 56.12% dan tegangan antar muka 80.12%.

Waste from Biodiesel industry contains glycerol. Glycerol from Biodiesel waste can be processed into biosurfactant as substrate Pseudomonas aeruginosa. Waste biodiesel there still needs to be purified from compounds that are toxic to bacteria Pseudomonas aeruginosa in producing biosurfactant and cutting fatty acids for easy use as a carbon source in biosurfactant production, the methode for purification can use a variation of pH and ozonation method which set the flow rate. Optimum operating condition will be search using Response Surface Methodology (RSM). Carateristic will be analyzed using Spectrophotometer UV-Visible and GC-MS. The results showed that the optimum conditions for the production of biosurfactant with pH 4, flow rate 3 L/menit, and the time during the ozonation 50 minute with surface tension 56.12% and interfacial tension 80.12%.

 File Digital: 1

Shelf
 T43151-Yoga Nugraha.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T43151
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 88 pages : illustration ; 28 cm. + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T43151 15-18-341540071 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20403562
Cover