UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

UI - Makalah dan Kertas Kerja :: Kembali

Stereotip dan integrasi sosial dalam film Bienvenue Chez Les Ch'tis = Stereotype and social integration in Bienvenue Chez Les Ch'tis

Herdita Ayu Lestari; Suma Riella Rusdiarti, supervisor (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2015)

 Abstrak

Stereotip menjadi isu yang akhir-akhir ini kerap diangkat dalam sebuah film. Dalam masyarakat yang semakin multikultural, stereotip seringkali menjadi salah satu penghambat berjalannya sebuah integrasi sosial. Di dalam artikel ini akan dipaparkan mengenai bagaimana berjalannya sebuah proses integrasi yang sempat terhambat oleh karena adanya stereotip antara warga Prancis bagian utara dan bagian selatan. Stereotip dan integrasi sosial akan dipaparkan melalui analisis aspek naratif yang mencakup penokohan, alur, dan latar, serta aspek sinematografis yang mencakup aspek visual dan sonor. Melalui analisis kedua aspek tersebut terlihat bahwa proses integrasi sempat terhambat karena adanya stereotip-stereotip negatif. Namun pada akhirnya proses integrasi dapat berjalan dengan baik karena adanya sikap saling bertoleransi dan kemauan untuk menerima kebudayaan baru dari kedua belah pihak yang saling berintegrasi untuk membongkar stereotip negatif yang selama ini mereka pahami.

Recently, the stereotype issue becomes oftenly raised in a film. In a multicultural society, the issue of stereotype itself is identified as one of the inhibiting factors of a social integration. In this article will be presented on how the integration process that was inhibited by the existence of the stereotype between southern french and northen french people. Stereotype and social integration will be explained through the analysis of narrative aspects, including characterization, plot, and setting, as well as aspects of the cinematographic that includes visual effects and resonant. Through the analysis of these two aspects will be seen that the integration process was hampered because of the negatives stereotypes, but in the end the process of integration can run well because of the mutual tolerance and the willingness to accept the new culture of both parties that integrate with each other to deconstruct the negative stereotypes that have been believed by both sides.

 File Digital: 1

Shelf
 MK-Herdita Ayu Lestari.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Kata Kunci

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Makalah dan Kertas Kerja
No. Panggil : MK-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2015
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : 26 pages : illustration ; 28 cm
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
MK-Pdf 10-18-344580069 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20404892
Cover