Telah ditangkap 1.785 ekor lalat yang mengerubuti sapi penderita stephanofilariasis dari dua lokasi, masing-masing 456 ekor dari kabupaten Blitar yang diidentifikasi sebagai Stomoxys calcitrans, Siphona exigua, Musca domestica, M.inferior, M.conducens dan M.mesopotamiensis, dan 1.329 ekor dari kecamatan Surade, kabupaten Sukabumi diidentifikasi S.exigua, M.domestica, M.inferior, dan Ophyra sp. Dari lalat-lalat yang tertangkap telah diperoleh larva infektif dari S.exigua dan M.conducens dari kabupaten Blitar, dan larva infektif dari S.exigua dari kecamatan Surade. Larva infektif yang ditemukan ini diduga adalah larva cacing S.dedoesi, sehingga kedua spesies lalat tersebut diperkirakan sebagai vektor stephanofilariasis untuk daerah kabupaten Blitar dan kecamatan Surade, kabupaten Sukabumi.