Ketika perusahaan mengembangkan model bisnisnya ke arah pencapaian keunggulan bersaing, masalah dilematis dapat dihadapinya terkait dengan moralitas. Perusahaan sebagai entitas bisnis akan berusaha mendapatkan keuntungan, namun di sisi lain harus mampu memberikan kemaslahatan bagi pihak-pihak yang berkepentingan. Perusahaan harus mampu mengembangkan modal moral yang berlandaskan pembentukan kepercayaan ke arah penciptaan dan penyampaian nilai unggul. Untuk itu, perusahaan harus berusaha untuk terus menerus mengembangkan dan memperkuat modal moralnya dalam menghadapi turbulensi bisnis yang dihadapinya.