Latar Belakang: Angka kematian ibu di lndonesia saat ini masih cukup tinggi dan sangat bervariasi di tingkat provinsi. Provinsi Jawa Barat(Jabar) merupakan penyumbang kematian ibu terbesar yaitu 19,8 persen, sedangkan yang relatif kecil adalah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yaitu 1,1%. Mencegah anemia pada ibu hamil dengan minum tablet besi 290 ati selama hamil diharapkan mampu menekan kematian dis ibu akibat perdarahan. Tujuan: Membandingkan pemberian tablet zat besi oleh tenaga kesehatan dan kepatuhan ibu hamil mengonsumsinya, di daerah kumuh perkotaan di Provinsi Jabar dan DIY Juli Metode: Penelitian ini merupakan analisis lanjut objek dengan sampel dari data hasil Riskesdas 2010. Hasil: Berdasarkan karakteristik, sebagian besar ibu di Provinsi DIY berpendidikan tingkat menengah bekerja sebagai wiraswastaltanilnelayan/buruh. Sedangkan di Provinsi Jabar, sebagian besar hanya berpendidikan rendah dan tidak memiliki pekerjaan. Jumlah kepemilikan asuransi kesehatan di Provinsi DIY relatif lebih banyak dibanding di Provinsi jabar. ui Berdasarkan cakupan pemberian tablet zat besi, tampak bahwa sebagian besar ibu di Provinsi Jabar maupun DIY mendapatkan tablet zat besi selama (84,7% vs 96,0%). Kondisi ini berbeda ketika dilihat dari persentase ibu hamil yang mengonsumsi tablet zat besi minimal 90 tablet. Terlihat bahwa ibu hamil yang mengonsumsi tablet zat besi lebih dari sama dengan 90 di Provinsi Jabar hanya 12,6% saja. Sebaliknya di Provinsi DIY, konsumsi tablet zat besi diatas 90 persentasenya cukup tinggi yaitu 60%.