ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk menggambarkan relasi ketergantungan di dalam
hubungan kerja putting-out system yang terjadi pada pekerja ngelipet di dalam
Industri Percetakan Kartu Perdana Telkomsel, Tanah Abang, Jakarta. Pendekatan
penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan strategi studi kasus melalui
teknik pengumpulan data wawancara mendalam, observasi, dan data sekunder.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa relasi sosial yang terjadi di dalam
hubungan kerja putting-out system merupakan hasil dari subkontrak berganda
antara sektor formal dan sektor informal. Penelitian ini juga menemukan bahwa
pekerja di sektor informal melalui mekanisme putting-out system di dalam relasi
tersebut berada pada posisi subordinat dan mengalami ketergantungan kepada
sektor formal. Selain itu, pekerja di sektor informal ini secara tidak langsung
memberikan subsidi kepada kapitalisme melalui berbagai macam aspek yang
selama ini dibatasi oleh regulasi negara.
ABSTRACTThe purposes of this study is to describe dependent relationship in the worker
relation of putting-out system that happened to ngelipet worker in Telkomsel
starter pack printing industry. This study use qualitative approach with case study
strategy through a detailed data collection which is in-depth interviewing,
observing and literature study. This study found that social relation that happened
within putting out system are result from double subcontract between formal and
informal sector. This study also shows that worker who works in informal sector
are lives in a subordinat position and depends to formal sector. In addition, worker
who works in informal sector indirectly gives subsidy to capitalism through any
aspect that limited by nation regulation