UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Perkembangan struktur internal Kota Bandar Lampung dan Metro tahun 1993-2014 = Internal cities structure development of Bandar Lampung and Metro in 1993-2014

Diah Rossy Pratiwi; Widyawati, supervisor; Triarko Nurlambang, supervisor; Tambunan, Mangapul Parlindungan, examiner; Hari Kartono, examiner; Ratna Saraswati, examiner (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2015)

 Abstrak

Kota Metro dan Kota Bandar Lampung merupakan kota-kota di Provinsi Lampung yang memiliki karakteristik georafis dan latar belakang sejarahnya yang berbeda . Hal tersebut mengakibatkan perbedaan perkembangan struktur internal kota-kota tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan struktur internal dan faktor yang mempengaruhinya pada Kota Bandar Lampung dan Kota Metro. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah penggunaan tanah, kepadatan penduduk, kerapatan jalan dan penggunaan utilitas kota. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis spasial. Perkembangan struktur internal Kota Bandar Lampung menunjukkan perubahan bentuk dari dua inti menjadi tiga inti sedangkan Kota Metro menunjukkan bentuk struktur internal yang relatif stabil dengan satu pusat kota sebagai intinya. Wilayah pusat kota menunjukkan tingkat urbanisasi yang tinggi. Perkembangan struktur internal Kota Bandar Lampung dan Kota Metro tidak dipengaruhi oleh faktor kepadatan penduduk, kerapatan jalan dan penggunaan utilitas kota.

Metro and Bandar Lampung are the cities in Lampung Province that had different geographic characteristics and historical background. That resulted different development of the internal structure of these towns. The purpose of this study was to determine the development of the internal structure and the factors that influence. Variables that been used in this study are land use, population density, road density and the utilization of the municipal infrastructure. By applying spatial analysis, the study showed that internal structure of Bandar Lampung changed from a two cores into three cores form. Whereas Metro internal structure showed a relatively stable internal structure with a single center as its core. The downtown area showed a high level of urbanization. Population density, road density and the utilization of the municipal infrastructure factors did not influences the development of Bandar Lampung and Metro internal structure.

 File Digital: 1

Shelf
 S61211-Diah Rossy Pratiwi.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S61211
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2015
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 75 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S61211 14-23-85821276 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20413377
Cover