ABSTRAKTujuan utama penelitian ini adalah untuk meneliti hubungan empiris antara Strategic corporate social responsibility (Strategic CSR), Corporate Governance (CG), dan kinerja perusahaan dengan menguji hubungan timbal balik diantara ketiganya. Untuk memperoleh hasil yang lebih komprehensif, variabel CSR yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari Strategic CSR, Non Strategic CSR, dan CSR sebagai suatu keseluruhan. Menggunakan uji two stage least square (2SLS), hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mekanisme CG berpengaruh positif terhadap aktivitas CSR, Non Strategic CSR dan kinerja perusahaan (baik ROA maupun PBV), CSR dan Non Strategic CSR berpengaruh positif terhadap ROA, sedangkan CSR, Strategic dan Non Strategic CSR berpengaruh positif terhadap PBV. Aktivitas Strategic CSR perusahaan berpengaruh signifikan dalam meningkatkan PBV perusahaan. Hasil penelitian ini mendukung social impact hypothesis, agency theory, dan conflict resolution theory.
ABSTRACTThe primary objective of this study is to examine the empirical association among Strategic corporate social responsibility (Strategic CSR), Corporate Governance (CG), and firm performance by investigating their causal effects. For getting more comprehensive result, CSR variables in this study consist of Strategic CSR, Non Strategic CSR and CSR a whole. Using the two stage least square (2SLS) method, the results show that CG mechanism positively influence CSR, Non Strategic CSR and firm performance (both ROA and PBV), CSR and Non Strategic CSR positively influence ROA, while CSR, Strategic dan Non Strategic CSR positively influence PBV. Firms‟ Strategic CSR engagement plays a significantly positive role in enhancing PBV. The results support social impact hypothesis, agency theory, and conflict resolution theory