ABSTRAK Skripsi ini merupakan penelitian yang menyajikan suntingan teks guna menjelaskan isi cerita naskah Tarub, Panggangpe, Tratag, Tabag yang sesungguhnya. Metode kajian filologis yang digunakan adalah metode edisi naskah tunggal, edisi strandar. Naskah ini adalah koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dengan nomor koleksi AS 81. Naskah ini terbagi atas tiga belas bab cerita yang menjelaskan: 1) bagaimana syarat menjadi dalang, 2) jenis semedi yang harus dilakukan, 3) perlengkapan semedi yang disediakan, 4) bentuk tarub atau nama tempat pertunjukkan wayang yang akan digunakan, 5) jenis mantra yang harus dilafalkan, dan 6) jenis lakon yang harus dipertunjukkan.
ABSTRACT This research presents a critical text of Tarub, Panggangpe, Tratag, Tabag manuscript to clarify the true story content. The critical text method of philological study use standard method. This manuscript has kept in Perpustakaan Nasional Republik Indonesia with collection number AS 81. That thirteen parts told explain the stories: 1) how the requirements of being the mastermind, 2) the type of meditation that must be performed, 3) equipment to be provided, 4) form the tarub or place to be used puppet shows, 5) many kind of magic should be pronounced, and 6) the type of puppet play that must be performed.