Bahasa Bagongan adalah salah satu sistem sopan santun bahasa Jawa yang dipakai di Keraton Yogyakarta, yang di Keraton Surakarta lebih dikenal dengan nama bahasa Kedaton. Walaupun sama-sama bahasa Jawa, bahasa tersebut memiliki kekhasan sendiri apabila dibandingkan dengan variasi tutur lainnya.
Bahasa Bagongan menggunakan beberapa kata yang berbeda dengan kata-kata yang dipakai dalam varian bahasa Jawa yang lain. Di samping itu juga menggunakan aturan pembentukan kata kerja dan kata benda yang agak berbeda dengan yang biasa dipakai dalam varian tingkat tutur krama (halus).