Bisnis pariwisata merupakan sektor mega industri yang memiliki kompleksitas sistem yang tersusun seperti jaring laba-laba. Salah satu contohnya, pariwisata tidak dapat dipisahkan dari aspek promosi. Hal ini pula yang mendorong negara-negara berkembang mulai menajamkan fokus dalam mempromosikan keunggulan pariwisata melalui slogan-slogan tertentu dan pameran pariwisata mancanegara. Promosi ini ditujukan untuk meningkatkan arus masuk turis asing. Indonesia yang dianugerahi kekayaan alam dan budaya kini juga sudah aktif melakukan promosi pariwisata di tingkat internasional melalui pameran dan kerjasama pemerintah denga mitra domestik dan asing. Namun hal yang terpenting yang perlu diingat adalah promosi pariwisata juga tidak berdiri sendiri. Sistem pariwisata akan melibatkan elemen promosi yang bekerja bukan sekedar sebagai tahap untuk menawarkan sebanyak banyaknya berapa destinasi wisata tetapi juga dapat menganalisa faktor-faktor yaitu trend global dan perilaku konsumen yang nantinnya akan menentukan pilihan perjalanan dan permintaan destinasi. Promosi pariwisata akan semakin maksimal saat terdapat sinergis peran antara perwakilan RI di luar negeri. Promosi pariwisata yang komprehensif akan berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat serta penguatan dan pelestarian komunitas dan budaya lokal.