UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Risk management integrated to scheduling = Manajemen resiko hubungannya dengan jadwal kerja

Jati Prayogo; Bambang Trigunarsyah, supervisor; Dekkers, Wim, supervisor; Mohammed Ali Berawi, examiner (Universitas Indonesia, 2013)

 Abstrak

Selama lebih dari lima dekade, manajer konstruksi telah menggunakan analisis jaringan untuk merencanakan dan mengendalikan proyek. Keputusan strategis memiliki visibilitas yang kuat dalam perusahaan dan industri umum. Keputusan strategis juga dapat membuat beberapa dampak pada pembangunan proyek, baik dampak jangka panjang atau dampak jangka pendek. Selain itu, metode yang disederhanakan dari evaluasi program dan teknik tinjauan (PERT) untuk perencanaan proyek dikembangkan dan diuji. Metode baru ini dikembangkan untuk mengurangi jumlah perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk jangka waktu kegiatan dari 3 perkiraan waktu, seperti optimis, waktu pesimis, dan kemungkinan besar waktu, menjadi 2 perkiraan waktu, yaitu waktu pesimis dan kemungkinan besar waktu. Ini akan menggunakan distribusi normal daripada menggunakan distribusi beta. Metode PERT yang disederhanakan dikenakan kesalahan lebih besar dari sepuluh persen (10%) ketika kemencengan distribusi aktual lebih besar dari 0,28 atau kurang dari - 0,48. Dalam menganalisis jangka waktu proyek dan variasi, dan probabilitas durasi proyek, baik metode PERT disederhanakan dan metode PERT konvensional akan menghasilkan nilai yang sama, berdasarkan pada jaringan 12 proyek yang diamati.

For more than five decades, schedule manager have used network analysis to plan and control a project. Strategic decisions have strong visibility within a corporation and general industry. Strategic decisions also can make several impacts on the project construction, either long term impact or short term impact. Furthermore, a simplified method of program evaluation and review techniques (PERT) for project planning is developed and tested. The new method is developed to reduce the number of required time estimates for activity durations from 3 time estimates, such as optimistic time, pessimistic time, and most likely time, becomes 2 time estimates, those are pessimistic time and most likely time. It will use the normal distribution rather than use beta distribution. The simplified PERT method is subjected to errors of greater than ten percent (10%) when actual distribution skewness is greater than 0.28 OR less than - 0.48. In analysing project durations and variances, and project duration probabilities, both the simplified PERT method and the conventional PERT method will generate the same value, based on 12 project network observed.

 File Digital: 1

Shelf
 S61761-Jati Prayogo.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S61761
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Universitas Indonesia, 2013
Bahasa : eng
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : viii, 37 pages : illustration ; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S61761 14-17-322141302 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20422587
Cover