UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Persepsi pasangan usia subur terhadap nilai anak dikaitkan dengan preferensi fertilitas di kawasan kumuh, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur = Perception of the productive age couple against child value that associated with fertility preferences at the slums area, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur

Wiwit Ayu Wulandari; Evi Martha, supervisor; Mieke Savitri, examiner; Nia Reviani, examiner; Euis Saadah Hermawati, examiner (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015)

 Abstrak

Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan informasi mendalam tentang persepsi pasangan usia subur terhadap nilai anak yang dikaitkan dengan preferensi fertilitas, khususnya di wilayah pemukiman kumuh perkotaan Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan persepsi pasangan usia subur terhadap nilai anak di wilayah kumuh perkotaan yang menonjol adalah nilai anak secara ekonomis dibandingkan dengan nilai anak secara sosial ataupun psikologis. Tingginya nilai anak secara ekonomis menyebabkan masih tingginya preferensi fertilitas (keinginan akan anak) di wilayah kumuh. Pemberian informasi tentang nilai anak dan sosialisasi tentang perencanaan keluarga masih sangat perlu dilakukan. Program Keluarga Berencana (KB) "2 anak cukup" di wilayah kumuh sangat penting dioptimalkan dan disertai dengan peningkatan pemberdayaan ekonomi keluarga.

The purpose of this study to obtain in-depth information about perception of the productive-age couple against child value that associated with fertility preferences at the slums area, Kelurahan Kampung Melayu, Kelurahan Jatinegara, Jakarta Timur. This study used a qualitative approach. The results showed that the productive-age couple's perception which stands out the most is the economic value of child compared to the social value and psychological value. The high economic value of the child causes fertility preferences (desire for a child) is high at slum area. Provision of information about the value of children and the dissemination of family planning still needs to be done. Government's family planning program "2 anak cukup" in slums area is very important to be optimized and accompanied by increases economic empowerment of the family.

 File Digital: 1

Shelf
 T54314-Wiwit Ayu Wulandari.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T45314
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resources
Deskripsi Fisik : xii, 105 pages : illustration ; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T45314 15-17-137098224 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20422722
Cover