ABSTRAKTesis ini membahas mengenai business coaching dan penyusunan proposal anggaran modal pada UMKM Farani yang terletak di Ciledug, Tangerang. UMKM ini bergerak di bidang konveksi. Produk utama yang dijual oleh UMKM adalah mukena katun Jepang. Masalah yang diangkat dalam tesis ini adalah kontrol kualitas dan kontrol waktu produksi. Tujuan dari tesis ini adalah untuk memberikan usulan model usaha yang diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang diangkat. Usulan model usaha yang ditawarkan adalah pengubahan proses produksi mukena katun Jepang dari outsource menjadi in-house. Dilakukan juga penyusunan proposal anggaran modal atau capital budgeting dari proyek investasi agar kelayakan dari usulan model usaha ini dapat dinilai. Pendekatan analisis capital budgeting ang digunakan dalam tesis ini adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index, Payback Period, Discounted Payback Period, dan analisis skenario. Berdasarkan asumsi yang ditetapkan, kesimpulan dari penyusunan proposal anggaran adalah proyek layak dilaksanakan karena hasil proyeksi proyek investasi berjangka waktu lima tahun ini menghasilkan NPV yang positif, IRR yang lebih besar daripada cost of capital, dan profitability index yang lebih dari 1. Selain itu, dilakukan juga analisis skenario dimana ditetapkan asumsi lebih lanjut mengenai skenario best case dan pessimistic. Berdasarkan analisis skenario, proyek investasi ini layak untuk dilaksanakan karena kedua skenario tambahan tersebut juga menghasilkan kriteria investasi yang layak.
ABSTRACTThis thesis discusses about business coaching and the preparation of capital budgeting proposal for an MSME named Farani which is located in Ciledug, Tangerang. This MSME is primarily engaged in the garment industry. The main product sold by this MSME is mukena katun Jepang. The issues raised in this thesis is quality control and the control of the production schedule. The aim of this thesis is to propose a business model that is expected to resolve the issues raised in this thesis. The proposed business model is to shift from outsourced production into in-house production. Capital budgeting is also needed in order to assess the feasibility of the proposed business model. The evaluation techniques used in the capital budgeting analysis is Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index, Payback Period, Discounted Payback Period, and scenario analysis. Based on the assumptions set in this thesis, the conclusion of the capital budgeting analysis is feasible because the projected cash flow for this investment resulted in a positive NPV, an IRR rate which is greater than the cost of capital, and profitability index which is more than 1. In addition, scenario analysis is also done with new assumptions for pessimistic scenario and best case scenario. Based on the scenario analysis, the investment project is feasible because the two additional scenarios also produced feasible investment criteria.