ABSTRAKTesis ini membahas mengenai pengembangan usaha mikro pada UMKM Azalia yang diupayakan dengan meningkatkan saluran distribusi dan merekrut tenaga kerja paruh waktu. Hal ini dilakukan dalam rangka memperbaiki kontinuitas usaha dan meningkatkan skala usahanya. UMKM Azalia merupakan usaha berskala mikro yang bergerak di bidang art fashion dan handicraft lukis. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan metode analisis data kualitatif dan Total Quality Management (TQM) untuk menganalisis masalah utama yang terjadi pada UMKM Azalia. Perbaikan usulan model usaha terdapat pada key resource dan key process dengan pendekatan model bisnis empat elemen (Johnson, Christensen, dan Kagermann, 2008). Hasil dari business coaching menyatakan bahwa upaya model perbaikan usaha masih dilakukan dan berorientasi untuk mencapai tujuan jangka pendek.

---

ABSTRACT

This thesis discusses business development at Azalia Small Medium Enterprise (SME) which will executed through increasing the distribution channels and hiring part-time worker. Both of those are used to improve Azalia SME?s business continuity and enhance scale of its business. Azalia SME is one of micro enterprises specialized in art fashion and handicraft painting. This research used qualitative data method analysis approach and Total Quality Management (TQM) to analyze the main problems that occur in Azalia SME. The business model improvement proposal can be founded in key resources and key process at four elements business model approach (Johnson, Christensen and Kagermann, 2008). The study states the efforts of business improvement models has done to achieve short-term objectives.