Kampus atau universitas merupakan salah satu tempat berkumpulnya sebagian besar orang yang terdiri atas mahasiswa/i, dosen, staf serta pihak terkait lainnya dan juga tamu kampus. Universitas Indonesia merupakan salah satu universitas dengan lahan luas di Indonesia, luas lahan Kampus UI Depok mencapai 321 ha yang terdiri atas beberapa gedung fakultas dan fasilitas lainnya seluas 11.5 ha dan hutan kota seluas 180 ha dengan danau seluas 2.5 ha. Jumlah kendaraan bermotor roda dua dan kendaraan roda empat yang masuk ke area Universitas Indonesiacukup ramai setiap harinya. Oleh karena jumlah kendaraan yang terus mengalami peningkatan, pihak UI berniat untuk merumuskan sistem tarif parkir berbayar yang bertujuan untuk mengurangi volume kendaraan dan memaksimalkan kinerja parkir di Kampus UI Depok.
Penelitian ini mencoba mengetahui preferensi pengguna jasa parkir di Kampus UI Depok apakah single tariff atau multi tariff, mengestimasi nilai kesediaan membayar (willingness to pay –WTP) tarif parkir berbayar di Kampus UI Depok dan mengkaji faktor yang mempengaruhi kesediaan pengguna parkir untuk membayar tarif parkir.
Metode yang digunakan untuk mengetahui preferensi pengguna parkir di Kampus UI Depok adalah menggunakan analisis statistik deskriptif sedangkan untuk mengestimasi nilai WTP dengan menggunakan rata-rata WTP. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan pengguna parkir untuk membayar tarif parkir diidentifikasi dengan menggunakan metode ekonometrika berupa analisis logistic.
Berdasarkan hasil perhitungan nilai WTP, responden pengguna jasa parkir di Kampus UI Depok diperoleh preferensi pengguna jasa parkir sistem perparkirannya adalah multi tariff. Nilai WTP untuk tarif parkir berbayar per jam sebesar Rp 1.358,00 untuk mobil dan Rp 1.120,00 untuk motor. Dengan menggunakan analisis regresi probit diperoleh faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan pengguna jasa parkir dalam membayar tarif parkir per jam antara lain adalah green campus, kapasitas parkir, jenis kendaraan , tingkat kenyamanan parkir, rambu jalan, sistem parkir, tempat tinggal,durasi dan usia.
College or university is one of the place that the most people gathered in. There are students, lecturer, university staff and other staff including university guests. University of Indonesia is one of university that had huge campus area in Indonesia. The total area of University of Indonesia is 321 ha, that consists of some faculty building and other facilities with the total area 11.5 ha and city forest that has 180 ha with some lakes 2.5 ha. The total of motorcycles and cars that entered University of Indonesia were quite many. Hence, the total vehicles that was still increasing, University of Indonesia was formulated paid-parking system which is purposed to decrease the number of vehicles and maximize parking system in University of Indonesia, Depok.This research are trying to find out the preferences of parking user in University of Indonesia, Depok, either single tariff or multi tariff. Other purposes is estimate the value of WTP paid parking fee in University of Indonesia Depok and also analyze factors that influence willingness of the parking user to pay paid parking fee. The method that is used for determining preferences of parking user in University of Indonesia is descriptive statistic analysis. To estimate the value of WTP is using WTP average. To find out the factors that influence willingness of parking user to pay paid parking tariff by using logit & probit regression method.Based on the counting of WTP’s value, parking user which also respondents in University of Indonesia Depok. The user preferences of parking in UI is multi tariff. The value of WTP is Rp 1.358,00 per hour for car and Rp 1.120,00 per hour for motorcycle.By using probit regression analysis, it concludes that influencing factor of willingness to pay of parking user are green campus, parking capacity, kind of vehicles, parking comfortability, road sign, parking system, parking user houses, parking duration in campus and age. To identify factors that influence of parking user to pay paid parking tariff by using econometric method which is logistic analysis.