Artikel ini berisi mengenai proses kontrol yang ditetapkan oleh Perpustakaan Perguruan Tinggi X di Jakarta. Adapun proses kontrol terdapat dua jenis yakni kontrol formal dan informal. Pengumpulan data dilakukan dengan mewawancarai para pustakawan serta pemimpin perpustakaan, observasi langsung terkait peirlaku individu, dan melakukan analisis dokumen yang mendukung kegiatan pengendalian di Perpustakaan Perguruan Tinggi X tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan kontrol yang ditetapkan di Perpustakaan X lebih berperan besar melalui kontrol sosial dibandingkan kontrol formal.