Masalah kerapuhan kertas menjadi dilema pada semua perpustakaan dan arsip. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan berbagai cara dilakukan untuk menyelamatkan bahan perpustakaan dari kehancuran. Salah satu upaya menyelamatkan kerapuhan adalah dengan cara menurunkan kadar asam pada kertas agar kertas menjadi basa. Cara seperti itu disebut deasidifikasi. Proses deasidifikasi dilakukan dengan menggunakan beberapa bahan kimia dan dilakukan pada kertas dengan cara menyemprotkan atau merendam bahan perpustakaan dalam larutan basa. Deasidifikasi dapat dilakukan dalam bentuk lembaran atau dalam jumlah banyak dan dilakukan tanpa melepaskan buku dari jilidannya. Hal itu disebut Mass deasidifikasi. Dengan melakukan mass deasidifikasi penyelamatan bahan perpustakaan dapat dilakukan dalam jumlah besar dan diharapkan bahan perpustakaan akan terhindar dari kerapuhan agar bisa bertahan sampai 100 tahun bahkan sampai 500 tahun ke depan dan tetap lestari.