Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Kritik Amina Wadud dalam Tradisi Penafsiran Alquran: Kajian Hermeneutika Feminisme

([Publisher not identified] , [Date of publication not identified] )

 Abstrak

Tulisan ini merupakan analisis pemikiran Amina Wadud mengenai Islam dan status perempuan, khususnya mengenai bias gender dalam penafsiran Alquran. Problem metodologis dalam penafsiran Alquran telah melahirkan isu-isu gender yang merugikan perempuan. Isu-isu gender dalam tafsir telah membuat kaum perempuan menjadi subordinat, dikambinghitamkan, dinomorduakan dan ditindas. Maka itu, dalam upaya mencapai kesetaraan dan keadilan gender, Wadud membongkar bias gender dalam tafsir Alquran dan menyingkap tabir kegelapan status perempuan.Selanjutnya, Wadud mempersembahkan tafsir pertama oleh perempuan, sebuah tafsir yang mengumandangkan suara perempuan dalam Alquran.

 Metadata

Jenis Koleksi : Artikel Jurnal
No. Panggil : 390 JP 20:1(2015)
Subjek :
Sumber Pengatalogan :
ISSN : 1410153x
Majalah/Jurnal : Jurnal Perempuan : untuk pencerahan dan kesetaraan 20 (1) Februari 2015. Hal.: 96-107
Volume :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Akses Elektronik :
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan Universitas Indonesia, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
390 JP 20:1(2015) TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20428241
Cover