Hipertensi merupakan faktor risiko penyakit jantung. Endotelin-1 adalah vasokonstriktor kuat dan berkaitan dengan angiotensin II dalam pengaturan tekanan ateria. Pengaturan ini berpengaruh terhadap kondisi pantologis seperti hipertensi, gagal jantung kongesti dan gagal ginjal kronis. Tujuan penelitian ini adalah ingin membandingkan kadar endotelin-1 antara penderita hipertensi stadium 1; stadium 2 dan bukan penderita hipertensi. Rancangan penelitian ini adalah cross sectional. Subjek adalah penduduk di wilayah Kabupaten Puskesmas 2 Mlati, Sleman, DIY, pria dan wanita, usia 18-75 tahun. Hipertensi stadium 1, stadium 2 dan bukan penderita hipertensi ditentukan menuru kriteria JNC 7. Subjek penelitian diambil secara acak dengan stratifikasi, puasa minimal 8 jam sebelum sampel darah diambil untuk pemeriksaan kadar endotelin-1. Ada 43 pasien dengan hipertensi stadium 1, 54 pasien dengan hipertensi stadium 2 dan 54 orang non hipertensi. Perbedaan kadar enotelin-1 antar kelompok dianalisis dengan Anova. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kadar endotelin-1 maka semakin meningkat tekanan darah pada tahao 1 dan 2; dan peningkatan usia lebih jelas dan berarti pada kelompok usia 50-75 tahun.