ABSTRAKKetepatan pemilihan kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) merupakan faktor penting dalam keberlangsungan penggunaan kontrasepsi IUD. Penelitian ini menggunakan desain korelatif dengan pendekatan cross-sectional dengan melibatkan 93 responden, yang bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara karakteristik, tingkat pengetahuan, dukungan suami dan dukungan petugas kesehatan dengan ketepatan pemilihan kontrasepsi IUD. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik concecutive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan antara dukungan petugas kesehatan dengan ketepatan pemilihan kontrasepsi IUD dengan nilai p value 0,003 (p<0.05). Namun tidak ditemukan hubungan antara karakteristik responden (usia, tingkat pendidikan dan jumlah anak hidup), tingkat pengetahuan dan dukungan suami dengan ketepatan pemilihan kontrasepsi IUD (p>0,05). Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan motivasi bagi petugas kesehatan untuk meningkatkan pelayanan dalam memberikan saran dan nasihat kepada akseptor KB dalam pemilihan kontrasepsi IUD sebagai upaya peningkatan jumlah akseptor KB IUD.
ABSTRACTThe accuracy in choosing the contraceptive Intra Uterine Device (IUD) is an important factor for sustainability of its usage. This study uses acorrelational design with cross-sectional approach, involving 93 respondents, which aims to determine the relationship between characteristics, the level of knowledge, partner?s and health provider?s support with the accuracy of choosing contraceptive IUD with concecutive sampling. The results showed that there is a significant relationship between health provider?s support with the accuracy of choosing IUD with p value 0,003 (p<0.05). However, there are no relationship between the characteristics of respondents (age, education and parity), knowledge level and partner?s support with the accuracy of choosing IUD (p>0,05). This study was expected to be recomendation for health providers in providing advice and counsel to the acceptors in choosing the contraceptive IUD to increase the number of the acceptors of IUD.