ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan program pelatihan
pada BLK Kabupaten Bogor berserta kendala-kendala yang dihadapi dalam
rangka meningkatkan kompetensi tenaga kerja. Teori yang digunakan adalah
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM), pelatihan, proses atau tahapan
pelatihan, kompetensi dan konsep ketenagakerjaan. Pendekatan penelitian ini
adalah post positivist dengan teknik pengumpulan data studi kepustakaan dan
wawancara mendalam. Hasil penelitian ini adalah pelaksanaan program pelatihan
pada BLK Kabupaten Bogor belum dilakukan secara optimal, terlihat dari tidak
semua komponen pelatihan yang bisa disesuai dengan Pedoman Pelatihan
Berbasis Kompetensi. Belum optimalnya pelaksanaan program pelatihan pada
BLK Kabupaten Bogor disebabkan oleh beberapa kendala diantaranya:
Kurangnya jumlah instuktur atau tenaga pelatih, Ketersediaan sarana dan fasilitas
pelatihan yang kurang memadai, Peserta pelatihan dari berbagai disiplin ilmu dan
Cakupan dari Kabupaten Bogor yang cukup luas.
ABSTRACTThis research aims to describe the implementation of a training program at the
Vocational Training Centre (BLK) in Kabupaten Bogor along with the constraints
faced in order to increase the labour competency. The theory used the Human
Resource Management (HRM), training, processes or phases of training,
competency and employment concept. The approach of this research is postpositivist.
The data collected technic are the literature study and in-depth
interviews. The result of this research is the implementation of a training program
at the Bogor Regency BLK has not yet optimal. It can be seen from all parts of
training that can be adapted to the Competency Based Training Guidelines. Not
yet optimal of implementation of training programs at the Bogor Regency BLK
caused by several problems including: Lack of the trainers, Availability of
facilities and training facilities are inadequate, The trainees from various
knowledges and Scope of the Bogor Regency is quite extensive.