ABSTRAKKebutuhan energi Indonesia di berbagai sektor pengguna mengalami peningkatan
setiap tahunnya, khususnya sektor industri pengguna energi gas alam yaitu
Compressed Natural Gas (CNG). Permasalahan yang terjadi di perusahaan
penyedia CNG yaitu kuantitas pengiriman yang berbeda-beda pada tiap titik,
keterbatasan kapasitas muatan armada, keterbatasan armada, lokasi konsumen
yang jauh, terkendala kemacetan jalan, dan pendistribusian masih menggunakan
sistem one-to-one. Untuk meminimasi biaya pendistribusian CNG dan
membuktikan metode manakah yang lebih unggul dan handal untuk
menyelesaikan persoalan multi-depot maka digunakan metode Tabu Search (TS)
dan Differential Evolution (DE) dengan algoritma The Vehicle Routing Problem
dengan Times Window (VRPTW). Algortima VRPTW digunakan untuk
merancang sebuah model optimasi menggunakan program Matlab. Hasil
penelitian ini adalah memperoleh model rute dan jumlah armada pendistribusian
CNG yang optimal dan membandingkan kehandalan hasil performa dari ketiga
metode TS dan DE.
ABSTRACTIndonesia's energy needs in the various sectors of users has increased every year,
especially the industrial sector energy users of natural gas that is Compressed
Natural Gas (CNG). The problems that occurred in the CNG provider company is
delivery quantity different at every point, fleet payload capacity limitations, the
limitations of the fleet, the location of distant consumers, constrained road
congestion, and distribution are still using a system of one-to-one. To minimize
the cost of distribution of CNG and prove which method is superior and more
reliable to resolve the issue of multi-depot then used the method Tabu Search (TS)
and Differential Evolution (DE) algorithm The Vehicle Routing Problem with
Times Window (VRPTW). VRPTW algorithms used to design an optimization
model using Matlab program. Results of this study was to obtain these models and
the number of CNG fleets optimal distribution and compare the reliability of the
performance results of all three methods TS and DE.