ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana iklim organisasi yang
diproduksi dan direproduksi pada masa ketidakpastian dalam perspektif
strukturasi. Studi kasus dilakukan di Kementerian Riset, Teknologi dan
Pendidikan Tinggi dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat
deskriptif. Teori strukturasi Poole dan McPhee digunakan untuk menemukan
iklim sebagai suatu hierarki dari tiga strata yang setiap lapisannya terhubung
secara linier. Hasil penelitian menemukan dua kernel climate diproduksi dan
direproduksi pada masa ketidakpastian, keduanya adalah ?unsettling? dan
?lobbying?. Dua tema iklim ini diterjemahkan dan dialami oleh sub-sub
kelompok dalam organisasi menjadi tema-tema particular climate yang lebih
kongkrit dan berbeda-beda, yang pada gilirannya menghasilkan reaksi behavioral
yang berbeda-beda pula. Kemampuan anggota organisasi dalam berefleksi dan
merasionalisasi tindakannya menjadi dasar terjadinya produksi dan reproduksi
iklim organisasi ini
ABSTRACTThis study aims to find out how the organizational climate produced and
reproduced in a period of uncertainty in the structurational perspective. The case
study was conducted at the Ministry of Research, Technology, and Higher
Education using descriptive qualitative approach. Poole and McPhee?s
structuration theory is used to find a climate as a hierarchy of three strata in
which each layer is related in a linear way. The study found two kernels climate
that produced and reproduced in the period of uncertainty, both are "unsettling"
and "lobbying". Both climate themes were translated and experienced by subgroups
within the organization into more concreat and different particular
climate themes, which in turn produce different behavioral reactions. Members'
ability to reflect and rationalize their actions became the basis of the production
and reproduction of this organizational climate