ABSTRAKTugas akhir ini merupakan terjemahan beranotasi dari buku berjudul Gordon Ramsay's Ultimate Cookery Course Book ke Bahasa Indonesia. Buku ini ditulis sendiri oleh Gordon Ramsay yang merupakan seorang chef asal Inggris. Penggunaan istilah kuliner, metafora, dan juga idiom yang tidak memiliki padanan dalam bahasa Indonesia menimbulkan masalah dalam penerjemahan. Anotasi diberikan sebagai bentuk tanggung jawab atas pilihan padanan yang diberikan dalam teks sasaran. Prosedur penerjemahan digunakan untuk membantu dalam proses anotasi yang terdiri dari enam bagian, yakni nama bahan masakan, nama alat masak, metafora dan idiom, nama diri, nama hidangan khas Inggris, dan cara memasak atau penyajian masakan. Sementara itu, metode yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah metode penerjemahan komunikatif
ABSTRACTThe paper is about annotated translation of Gordon Ramsay?s Ultimate Cookery Course Book into Bahasa Indonesia. The book is written by Gordon Ramsay himself, who is a chef from England. Culinery term, metaphor, and idiom which have no equivalent in bahasa Indonesia cause problem in translation. Therefore, annotation is given as the responsibility for the equivalence chosen in target text. Translation procedures are used
in order to help annotation which are consisted in six parts: ingredient name, cookware name, metaphor and idiom, proper name, English cuisine name, and cooking or serving dishes. This also implies communiative method of translation