ABSTRAKPenelitian di ekosistem mangrove Tanjung Lesung, Banten bertujuan untuk
mendapatkan informasi tentang struktur dan komposisi vegetasi; potensi produksi
dan kecepatan dekomposisi serasah, dan produksi C,N, P; serta kemampuan
menyimpan dan menyerap karbon mangrove. Struktur dan komposisi vegetasi
diukur dengan transek kuadrat dengan total luasan pengamatan 3300 m2. Produksi
serasah dihitung menggunakan perangkap serasah ukuran 1x1 m2. Laju
dekomposisi serasah diukur selama 84 hari dengan pengamatan setiap 14 hari
sekali. Cadangan karbon diestimasi dengan persamaan allometrik. Total spesies
vegetasi yang ditemukan di areal penelitian adalah 7 spesies dari 6 famili.
Vegetasi tingkat pohon dan belta didominasi oleh Lumnitzera racemosa dengan
kerapatan 670 pohon/ha dan 2252 pohon/ha. Produksi serasah sebesar 1,571 ±
0,924 g/m2/hari, tersusun atas daun 1,563 ± 0,916 gr/m2/hari (99,50%) dan ranting
sebesar 0,008 ± 0,048 gr/m2/hari (0,50%). Laju dekomposisi serasah sebesar 0,09
± 0,07 gr/hari dengan persentase serasah daun yang terdekomposisi/hilang sebesar
47,9 ± 15,5%. Potensi unsur hara dari serasah daun sebesar 0,025 ± 0,002 g
C/m2/hari; dan 0,001 ± 0,0006 g N/m2/hari; serta 0,0003 ± 0,00026 g P/m2/hari.
Rata-rata unsur karbon yang terlepas dari serasah daun selama proses dekomposisi
sebesar 5,36 ± 2,24%, sementara untuk nitrogen sebesar 0,009 ± 0,008%, dan total
phosfat sebesar 0,0012 ± 0,00038%. Biomassa dan kandungan karbon di atas dan
bawah permukaan tanah sebesar 24,29 ton/ha dengan 11,4 ton C/ha, kandungan
karbon tanah sebesar 127,88 ton C/ha. Total cadangan karbon mangrove di
Tanjung Lesung sebesar 139,296 ton C/ha, sebesar 91,8% cadangan karbon
tersimpan dalam tanah. Kemampuan menyerap CO2 atmosfer sebesar 24,522 Ton
CO2/ha untuk tingkat pohon dan 4,79 Ton CO2/ha untuk tingkat anakan
ABSTRACTResearch in mangrove ecosystem of Tanjung Lesung, Banten aims to obtain
information of vegetation structure and composition; production, decomposition
rates, nutrient contribution of mangrove litter; and potential carbon stocks.
Structure and composition of vegetation measured by quadrant method, with total
observation area is 3300 m2. Litter production was collected using the litter-trap (1
x 1m) during two months. Litter decomposition rates were measured for 84 days
with observations every 14 days. Carbon stock are estimated by allometric
equation.The diversity of mangrove vegetation consists of 7 species from 6
families. At the tree level and sapling, vegetation is dominated by Lumnitzera
racemosa has the density around 670 tree/ha and 2252 tree/ha. Litter production is
about 1,571 ± 0,924 g/m2/day, that consist of leaf 1,563 ± 0,916 gr/m2/day
(99,50%) and stalk 0,008 ± 0,048 gr/m2/day (0,50%). Litter decomposition rate is
about 0,09 ± 0,07 gr/day with the percentage of litter decomposed of 47,9 ±
15,5%. The potential of litter nutrient are 0,025 ± 0,02 g C/m2/day; 0,001 ±
0,0006 g N/m2/day; and 0,0003 ± 0,00026 g P/m2/day. Carbon average that was
detached from litter during decomposition is 5,36 ± 2,24%, while for nitrogen is
0,009 ± 0,008%, and total phosphate is 0,0012 ± 0,00038%. Biomass and carbon
stock above and below the ground surface are 24,29 ton/ha with 11,4 tons C/ha.
Carbon stock of sedimen mangrove is 127,88 ton C/ha. Total carbon stock of
mangrove in Tanjung Lesung, Banten is about 139,296 ton C/ha, where 91,8% of
them stored in sediment mangrove. The ability to absorb CO2 in atmosphere is
24,522 tons CO2/ha for trees level and 4,79 tons CO2/ha for sapling