UI - Disertasi Membership :: Kembali

UI - Disertasi Membership :: Kembali

Pengaruh ketangguhan masyarakat terhadap kualitas hidup kesehatan di daerah rawan bencana pascaerupsi Gunungapi Kelud 2014 = Effect of community resilience on health related quality of life among people living in disaster prone area post Kelud Volcano eruption 2014

Ajeng Tias Endarti; Sudarto Ronoatmodjo, promotor; Mondastri Korib Sudaryo, promotor; Isbandi Rukminto Adi, co-promotor; Guritnaningsih A. Santoso, examiner; Syahrizal Syarif, examiner; Evi Martha, co-promotor; Sutopo Purwo Nugroho, supervisor (Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016)

 Abstrak

Upaya meminimalisir penurunan kualitas hidup pada populasi rawan bencana dapat dilakukan dengan peningkatan ketangguhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketangguhan pada tingkat individu, keluarga dan komunitas dengan kualitas hidup individu di daerah rawan bencana pascaerupsi Gunungapi Kelud 2014.
Pendekatan studi yang digunakan adalah mixed method dengan strategi eksplanatoris sekuensial dengan penekanan pada studi kuantitatif. Pada pendekatan kuantitatif, peneliti menggunakan desain hybrid cross sectional ecology pada 252 responden terpilih yang berada di wilayah rawan bencana. Sedangkan untuk studi kualitatif menggunakan metode FGD pada 5 kelompok dan wawancara mendalam kepada 12 informan. Sebanyak 13,1% responden memiliki kualitas hidup yang buruk. 40% responden merupakan individu yang tangguh, 40% individu tinggal di keluarga yang tangguh dan sebanyak 79,4% individu berada di komunitas yang tangguh.
Secara komposit, ketangguhan individu, keluarga dan komunitas tidak berhubungan dengan kualitas hidup. Namun komponen ketangguhan pada tingkat individu (umur dan pekerjaan) dan komunitas (kapital sosial dan SOP bencana) menunjukkan hubungan yang bermakna dengan kualitas hidup. Variabel tingkat komunitas dapat menjelaskan variasi risiko kualitas hidup buruk sebesar 56,33%.
Hasil analisis kualitatif menunjukkan bahwa karakter kapital sosial yang kuat pada populasi ini adalah bonding dan bridging, sedangkan untuk karakter linking masih perlu ditingkatkan. Variabel umur, pekerjaan dan SOP terintegrasi dalam suatu dinamika kapital sosial di masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup, yang disebut dengan model model peningkatan kualitas hidup melalui peningkatan ketangguhan komunitas. Dengan demikian dapat direkomendasikan bahwa peningkatan kualitas hidup dapat dilakukan dengan penguatan kapital sosial.

Decreased of health-related quality of life (HRQoL) among disaster prone population could be minimized by increased of resilience. The study was intended to determine the effect of individual, family and community resilience to HRQoL within disaster prone area post Kelud Volcano eruption 2014.
Mixed method approach was used with the sequential explanatory strategy that weighted into quantitative study. In the quantitative approach, hybrid cross sectional ecology design was employed to 252 selected respondents. Qualitatively approach, FGD and In-depth Interview methods were employed to 5 groups and 12 informants.
Poor quality of life status was reported by 13,1% respondents. Individual resilience was about 40% of respondents. Around 40% and 79,4% of respondents living in a resilient family and community, respectively. Composite variables of each individual, family and community resilience were not significantly associated with individual HRQoL. However, components of both individual resilience (age and occupation) and community resilience (capital social and SOP) were found having significant association with HRQoL. Community level was able to explain risk variation of poor HRQoL about 56,3%.
Qualitative study revealed that the character of a strong social capital in this population was bonding and bridging, while character of linking still need to be improved. Age, occupation and SOP were integrated into a community dynamics of social capital in improving HRQOL, called as the model of HRQoL improvement through increased of community resilience. It was therefore recommended that the improvement of HRQoL within disaster prone community can be implemented along with the strengthening of social capital.

 File Digital: 1

Shelf
 D-Ajeng Tias Endarti.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Disertasi Membership
No. Panggil : D-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xxiv, 276 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
D-Pdf 07-18-917101231 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20434196
Cover