Tulisan ini akan mencoba untuk mendiskusikan sosok perempuan sebagai panutan dalam dua karya literatur menggunakan pendekatan tematis. Dengan tayangnya film The Hunger Games pada tahun 2012, banyak perempuan mencoba untuk menemukan kembali identitas mereka bukan dalam peran tradisional yang ada melainkan dengan berkaca pada Katnis Everdeen; seorang perempuan muda yang berani, cerdas, dan baik hati. Selain itu, Tris Prior dalam Divergent yang diterbitkan pada tahun 2011 menunjukkan karakteristik yang mirip dengan Katniss dan menguatkan ide tersebut. Data-data yang ada dalam tulisan ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana kedua karakter ini memberi sosok panutan baru bagi perempuan.