ABSTRAKPeranan angkutan laut di Indonesia menjadi sangat penting, karena
kondisi geografis dan moda transportasi ini dinilai mampu melakukan jasa
angkutan dalam volume besar dan sekaligus, dengan biaya yang lebih murah.
Menyadari hal tersebut, maka angkutan laut tidak boleh dipandang sebagai
sarana penunjang semata-mata, tetapi harus dibina dalam satu kesatuan diantara
berbagai sektor, khususnya sektor industri dan pertanian.
Disamping fungsinya sebagai penunjang kegiatan sektor-sektor
ekonomi lainnya, angkutan laut merupakan kegiatan industri yang memberi
manfaat ganda seperti lapangan kerja, penghasil pajak, penghasil devisa,
keuntungan bagi pemilik modal dan penunjang kegiatan-kegiatan industri hulu
dan huir yang terkait dengan penyelenggaraan angkutan laut.
Revolusi di bidang transportasi dimulai dengan dilakukannya upaya
unitisasi dan konsolidasi muatan, lewat pemanfaatan peti kemas yang ukurannya
semakin diperbesar, serta jenisnya semakin ditambah, untuk memungkinkan
pengangkutan yang lebih efisien. Berdasarkan peti kemas ini dilakukan
penyeragaman pada bidang hardware, yaitu seluruh alat transportasi beserta
fasilitas penunjangnya serta software, yaitu administrasi angkutan, kepabeanan
dan sebagainya.
P.T. TRIKORA LLOYD sebagai salah satu perusahaan yang
menyelenggarakan jasa pengangkutan barang melalui laut, dalam usahanya
memasarkan produknya, tidak terlepas dari berbagai perrnasalahan, terutama
dampak dan revolusi di bidang transportasi yang terus berlanjut, dalam
menghadapi persaingan yang mengglobal. Seperti yang menjadi tujuan
perusahaan pelayaran Iainnya, P.T. TRIKORA LLOYD berusaha untuk
mengikuti global inter- modal through freight system, yang memungkinkan
terjaminnya delivery yang tepat waktu dan berbagai himpunan unit barang yang
diperlukan perusahaan dan/atau industri di segenap penjuru dunia.
Menghadapi hal tersebut, maka PT. TRIKORA LLOYD dituntut
untuk menggunakan suatu strategi yang sesuai, yang dapat menjamin
keberadaan dan pertumbuhannya dimasa yang akan datang.
;
ABSTRAKPeranan angkutan laut di Indonesia menjadi sangat penting, karena
kondisi geografis dan moda transportasi ini dinilai mampu melakukan jasa
angkutan dalam volume besar dan sekaligus, dengan biaya yang lebih murah.
Menyadari hal tersebut, maka angkutan laut tidak boleh dipandang sebagai
sarana penunjang semata-mata, tetapi harus dibina dalam satu kesatuan diantara
berbagai sektor, khususnya sektor industri dan pertanian.
Disamping fungsinya sebagai penunjang kegiatan sektor-sektor
ekonomi lainnya, angkutan laut merupakan kegiatan industri yang memberi
manfaat ganda seperti lapangan kerja, penghasil pajak, penghasil devisa,
keuntungan bagi pemilik modal dan penunjang kegiatan-kegiatan industri hulu
dan huir yang terkait dengan penyelenggaraan angkutan laut.
Revolusi di bidang transportasi dimulai dengan dilakukannya upaya
unitisasi dan konsolidasi muatan, lewat pemanfaatan peti kemas yang ukurannya
semakin diperbesar, serta jenisnya semakin ditambah, untuk memungkinkan
pengangkutan yang lebih efisien. Berdasarkan peti kemas ini dilakukan
penyeragaman pada bidang hardware, yaitu seluruh alat transportasi beserta
fasilitas penunjangnya serta software, yaitu administrasi angkutan, kepabeanan
dan sebagainya.
P.T. TRIKORA LLOYD sebagai salah satu perusahaan yang
menyelenggarakan jasa pengangkutan barang melalui laut, dalam usahanya
memasarkan produknya, tidak terlepas dari berbagai perrnasalahan, terutama
dampak dan revolusi di bidang transportasi yang terus berlanjut, dalam
menghadapi persaingan yang mengglobal. Seperti yang menjadi tujuan
perusahaan pelayaran Iainnya, P.T. TRIKORA LLOYD berusaha untuk
mengikuti global inter- modal through freight system, yang memungkinkan
terjaminnya delivery yang tepat waktu dan berbagai himpunan unit barang yang
diperlukan perusahaan dan/atau industri di segenap penjuru dunia.
Menghadapi hal tersebut, maka PT. TRIKORA LLOYD dituntut
untuk menggunakan suatu strategi yang sesuai, yang dapat menjamin
keberadaan dan pertumbuhannya dimasa yang akan datang.