UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Strategi pengembangan usaha waralaba di Jakarta : suatu studi kasus restoran Kurumaya Jakarta

Kristali Harjono; Martani Huseini, supervisor (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996)

 Abstrak

Dengan semakin pesatnya pertumbuhan perekonomian Indonesia yaitu sekitar 8% maka hal ini tidaklah terlepas dari bisnis rumah makan / restoran yang semakin menjamur terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Medan dan Semarang. Bisnis restoran ini tidak banyak diminati oleh pengusaha lokal namun juga pengusaha asing. Hal ini ditandai dengan mulai pesatnya sistem waralaba (franchise) lokal ( Ayam goreng 'Mbok Berek', 'California Fried Chicken' (CFC), Es teler 77, dan lain-lain) serta asing ("Kentucky Fried Chicken", 'McDonald', 'Dunkin Donuts', "Carl's Junior", 'Pizza Hut' dan lain-lain. Sistem waralaba merupakan salah satu jenis 'strategic integration' yaitu forward integration yang dilakukan untuk mendistribusikan produk secara luas.
Kuramaya merupakan salah satu anak perusahaan Indofood Group yang bergerak dalam bisnis restoran yang didirikan pada tahun 1993. Dengan iklim perekonomian Indonesia yang begitu kondusif terhadap pertumbuhan bisnis rumah makan ini, maka Kurumaya dengan sendirinya akan menghadapi berbagai tantangan, ancaman , disamping kesempatan-kesempatan (opportunity) yang ada dan situasi yang terjadi dan dalam perkembangannya menuju sistem globalisasi.
Dalam tesis ini, Kurumaya Noodle Restaurant (KNR) adalah menjadi obyek studi analisis dalam menganalisa lingkungan eksternal atau remote environment dan lingkungan internal. Dengan menganalisa dan memahami kedua sisi tersebut, dapat disusun langkah untuk mencari peluang secara optimal, dan menghindari did dari ancaman yang menghadang.
Dari hasil analisis dengan menggunakan kerangka formulasi strategi David (Strategic Managemat, 1995) melalui sejumlah tingkatan analisis yaìtu input stage, matching stage, dan decision stage . Pada input stage diperoleh hasil evaluasi faktor-faktor eksternal dan internal masmg-masing 248 dan 237 yang menunjukkan bahwa peluang dan kekuatan yang dimilìkl oleh Kurumaya kurang dapat mengantisipasi ancaman dan kelemahan yang dihadapinya. Pada matching stage digunakan analisis dugan Threats-Opportuniües-Wealcnesses-Strengths (TOWS) matrix, Boston Consultan Group (BCG) matrix dan Internal-External (lE) matrix.
Hasil dari TOWS matrix menunjukican bahwa strategi yang paling banyak ditemukan yaitu strategi intuisif; sedangkan BCG matrix menunjukkan bahwa Kurumaya termasuk dalam kuadrant I yaitu Question Mark dimana posisi panga pasar yang relatif rendah yang bersaing dalam industri yang pesat perturnbuhannya dan hasil IE matrix memperhatikan bahwa Kuruniava termasuk dalam daerah sel nomor V yaitu kategori Hold and Maintaince? strategis yatu penetrasi pasar dan pengembang produk. Pada Decision stage, terdapat empat alternatif strategi yang dianalisis yaitu market penetration, market development, product development dan forward integration. Hasiinva menunjukkan bahwa dengan situasi dan kondisi Kurumava maka strategi yang sesuai yatu market pentration dan kornbinasinya dengan market development.

 File Digital: 1

Shelf
 T2631-Kristali Harjono.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : viii, 119 pages ; illustration : 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf 15-17-646399655 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20440216
Cover