Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Effects of chlorophyll in papaya leaves on superoxide dismutation and blood glucose level of diabetic rats / Choirun Nissa, Martha Irene Kartasurya, Banundari Rahmawati

Choirun Nissa; Irene Kartasurya Banundari Rahmawati (Universitas Diponegoro. Faculty of Medicine ; Universitas Diponegoro. Faculty of Public Health, 2015)

 Abstrak

Hyperglycemia in diabetes mellitus results in oxidative stress and increases complication development. Experimental
studies have shown that chlorophyll has antioxidant activity and papaya leaves contained chlorophyll more than the
other green vegetables. This study aimed to evaluate the antioxidant and hypoglycemic role in chlorophyll rich in
papaya leaves on diabetic rats. Thirty six rats were randomly divided into 4 groups: without treatment (technique
control/TC), diabetic (negative control/NC), diabetic with treatment A (100.3 mg/200 g BW of extract) and diabetic
with treatment B (200.6 mg/200 g BW of extract). Diabetic induction was conducted by injecting streptozotocin 40
mg/kg BW intraperitoneally. Extract was given by nasogastric tube. Blood glucose level was measured using enzymatic
colorimetric GOD-PAP test at before, after 20 and 40 days of treatment. Hepatic superoxide dismutation (SOD) level
was measured after 40 days of treatment. Blood glucose levels in 3 diabetic groups were significantly raised after seven
days of induction. In Anova and post hoc LSD analysis, both treatments had lower hepatic SOD level than TC (p =
0.01), and blood glucose level also decreased after given the treatment (p = 0.01). Treatment B had a better antioxidant
and hypoglycemic role than treatment A.
Efek dari Klorofil di Daun Pepaya pada Dismutasi Superoksida dan Kadar Glukosa Darah Tikus Diabetes.
Hiperglikemia pada pasien diabetes melitus menyebabkan stres oksidatif dan meningkatkan pengembangan komplikasi.
Berbagai penelitian eksperimental telah memperlihatkan bahwa klorofil memiliki aktivitas antioksidan dan daun pepaya
mengandung klorofil lebih banyak dari sayuran hijau lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi peran
antioksidan dan hipoglikemik pada kandungan klorofil di daun pepaya pada tikus diabetes. Tiga puluh enam tikus
secara acak dibagi menjadi 4 kelompok: tanpa pengobatan (kontrol teknik/TC), diabetes (kontrol negatif/NC), diabetes
dengan pengobatan A (100,3 mg /200 g BB ekstrak), dan diabetes dengan pengobatan B (200,6 mg/200 g BW ekstrak).
Induksi diabetes dilakukan dengan menyuntikkan streptozotocin 40 mg/kg BW secara intraperitoneal. Ekstrak diberikan
melalui tabung nasogastrik. Kadar glukosa darah diukur dengan menggunakan uji enzim kolorimetri GOD-PAP di
sebelum, setelah 20 dan 40 hari pengobatan. Tingkat dismutasi superoksida (SOD) hati diukur setelah 40 hari
pengobatan. Kadar glukosa darah pada 3 kelompok diabetes meningkat secara signifikan setelah tujuh hari induksi.
Dalam analisa Anova dan uji lanjut LSD, kedua kelompok dengan pengobatan memiliki tingkat SOD hati lebih rendah
dari TC (p = 0,01) dan kadar glukosa darah juga menurun setelah diberi pengobatan (p = 0,01). Pengobatan B memiliki
peran antioksidan dan hipoglikemik lebih baik daripada pengobatan A.

 File Digital: 1

Shelf

 Metadata

Jenis Koleksi : Artikel Jurnal
No. Panggil : PDF
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: Universitas Diponegoro. Faculty of Medicine ; Universitas Diponegoro. Faculty of Public Health, 2015
Sumber Pengatalogan : LibUI eng rda
ISSN : 23563656
Majalah/Jurnal : Makara Journal of Health Research
Volume : Vol. 19, No. 2, Agustus 2015: Hal. : 75-80
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Akses Elektronik : http://journal.ui.ac.id/index.php/health/article/view/5179
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PDF TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20442624
Cover