Paper ini membahas fungsi teori komunikasi dalam dunia akademik, khususnya terkait dengan penggunaannya dalam penelitian dengan pendekatan kuantitatif dan pendekatan kualitatif. Dari hasil bahasan menunjukkan, secara esensial fungsi teori komunikasi dalam penelitian dengan pendekatan kuantitatif itu adalah untuk membantu dalam proses konseptualisasi dalam perumusan masalah penelitian. Demikian juga dalam penelitian dengan pendekatan kualitatif. Perbedaannya yaitu terletak pada perolehan data empirik. Jika dalam pendekatan kuantitatifteori berfungsi untuk diuji berdasarkan data empirik melalui pengujian hipotesis, maka dalam pendekatan kualitatif teori berfungsi untuk menjelaskan data empirik yang diperoleh melalui penelitian. Perbedaan lainnya yaitu, jika dalam pendekatan kuantitatif teori yang digunakan itu bebas konteks, maka dalam penelitian dengan pendekatan kualitatifteori yang digunakan itu tidak bebas konteks
This paper discusses the function of communication theory in the academic world, especially related to its use in research with quantitative approach and qualitative approach. From the discussion results indicate, essentially the function of communication theory in research with quantitative approach it is to assist in conceptualization process in the formulation of research problems. Likewise in research with a qualitative approach. The difference lies in the acquisition of empirical data. If in a quantitative approach theories function to be tested based on empirical data through hypothesis testing, then in qualitative approach theory serves to explain empirical data obtained through research. Another difference is that if the quantitative approach of the theory used is context free, then in research with a qualitative approach theories used are not context free