UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Strategi bersaing PT (Persero) kawasan berikat Nusantara menuju era globalisasi

Riyodian B. Praktiko; Martani Huseini, supervisor ([Publisher not identified] , 1998)

 Abstrak

ABSTRAK
Ketika krisis ekonomi mulai menghantam kawasan Asia yang dimulai pada bulan
Juni 1997 yang lalu, Indonesia merupakan negara yang terparah dalam krisis tersebut.
Perusahaan-perusahaan besar di Indonesia banyak yang mengalami kehancuran karena
krisis tersebut.
Kawasan Berikat sebagai suatu sistem dalam upaya peningkatan ekspor non-migas
Indonesia memiliki kesempatan dalam situasi tersebut. Konsep Kawasan Berikat selama ¡ni
dinilai cukup menunjukkan keberhasilannya. Dan hasil ekspor selama ini, kontribusi ekspor
Indonesia dan Kawasan Berikat menunjukkan kenaikan setiap tahunnya. Rata-rata
kontribusi ekspor dan KBN sejak tahun 1994 sampai tahun 1997 adalah 3,3 % dan ekspor
Nasional, sedangkan kontnibusi impor bahan baku nasional dan KBN rata-rata dan tahun
1994 sampai dengan tahun 1997 adalah 2,3 % dari impor Nasional.
PT (Persero) Kawasan Berikat Nusantara, sebagai penyelenggara dan pengelola
Kawasan Berikat di Indonesia (termasuk pengelolaan 9 kawasan berikat milik swasta),
dalam menghadapai situasi krisis perekonomian baik domestik, regional maupun global,
terutama dalam menyiapkan langkah menuju era globalisasi mendatang, memerlukan
strategi dalam menghadapi pesaing-pesaingnya.
PT KBN memiliki beberapa keunggulan dibanding pesaing-pesaingnya. Utamanya
adalah keunggulan ?One slop service? minus kepabeanan. serta status sebagai BUMN yang
dipandang sebagai jaminan kepastian usaha.
Bidang usaha PT KBN adalah dan penyediaan jasa pelayanan bagi pelanggan yang
meliputi :
- Jasa properti, meliputi jasa penyewaan lahan dan bangunan, pabrik siap pakai,
bangunan kantor serta sarana dan prasarana kawasan
- Jasa penyewaan gudang penimbunan, balk gudang berikat maupun gudang umum,
dan depo peti-kemas.
- Jasa freight forwarding, meliputi jasa pengurusan dokumen, angkutan barang, jasa
mekanik (handling barang).
- Jasa pengelolaan keberikatan, meliputi jasa pengurusan ijin-ijin : tenaga asing,
investasi (PMA), IMB
Dari hasil analisis, PT KBN memiliki kekuatan internal yang balk. Hal ini terlihat
dan Likuiditas dan Solvabilitas yang eukup terjaga baik. Serta hasil audit yang
menunjukkan kinerja baik dengan kriteria ?sehat sekali?. Kelemahan internal PT KBN
terlihat dari fleksibilitas usaba yang terbatas karena terpaku kepada aturan/birokrasi, selain
dan kualitas pelayanan yang sering belum memuaskan. Kelemahan lain yang cukup penting
adalah mengenai kemanipuan SDM (dalam ani Iuas) yang masih terbatas seria usaha-usaha
pemasaran yang terasa kurang agresif
Bagi PT KBN, masih terlihat adanya peluang-peluang usaha yang diperoleh dan
adanya (I) Bahwa pemerintah masih memprioritaskan program peningkatan ekspor non
migas (2) Konsep Kawasan berikat masih memiliki dava tark bagi investor (3) Nilai ekspor
non-migas Indonesia S tahun mendatang dìperkirakan akan tap prospektìf
Ancaman yang cukup signifikan bagi kelangsungan usaba PT KBN berasal dairi
lingkungan eksternal : Timbulnya ketidakpercayaan dunia internasional terhadap
pemenntah Indonesia akibat kiisis ekonomi dan adanya ketidakstabilan sosial dan politik,
sehingga Indonesia dipandang sebagai high risk counay. Calon investor menjadi tidak
tertarik untuk macuk ke Indonesia
Analisis SWOT yang dilakukan terhadap PT KBN yang didasarkan atas evaluasi
terhadap faktor eksternal dan internal ¡nenempatkan alternatif terpilih dan su ategi-strategi
generik korporasi:
. Strategi Penetrasi Pasar, yakni PT KBN melakukan strategi pemasaran yang bersifat
agresif.
. Strategi Pengembangan Produk, yakni penciptaan produk-produk (jasa) yang baru
. Strategi Diversifikasi konsentrik, yakni PT KBN melakukan perluasan sifat
pelayanan keempat bidang jasa andalari PT KBN yang ada.
. Strategi Reorganisasi, Diperlukan bentuk organisasi yang bersifat ?learning
Organization ?. Organisasi yang tanggap atas perubahan-perubahan lingkungannya.
. Strategi Joint Venture, misalnya dengan membentuk aliansi strategis dalam upaya
mengembangkan kemungkinan perluasan wilayah usaha selain di Jakarta, atau
berkaitan dengan penciptaan produk-produk (jasa) baru yang membutuhkan keahlian
khusus yang tidak dimiliki seluruhnya oleh PT KBN.
Faktor kunci sukses PT KBN dalam penyiapan strategi tersebut adalah adanya budaya
perusahaan yang mendukung dan adanya strategi kepemimpinan yang baik.
Jika saat ini kompetensi inti PT KBN diperoleh dan adanya pemberian fasilitas ?one
stop service ?, yakni pemberian kemudahan bagi investor untuk berusaha di kawasan
berikat, maka kompetensi inti PT KBN untuk masa mendatang adalah tercermin dan
kemampuannya dalam penyeciiaan kualitas dan keengkapan pelayanan yang dapat
diberikan kepada para pelanggan.

 File Digital: 1

Shelf
 T5853-Riyodian B Pratikto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T-Pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 1998
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xviii, 187 pages : illustration ; 23 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-Pdf 15-17-180053759 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20451589
Cover