Istilah wanua atau banua mengacu kepada ruang lingkup kehidupan komunal yang sekaligus memberikan identitas kepada mereka yang berasal dari ruang lingkup itu dengan penyebutan kawanua yang berarti 'teman se-wanua'. Konsep wanua dan konsep kawanua yang menyertainya yang barangkali terjemahan tepatnya adalah 'dunia' (sesuai dengan pendapat Supir (1986); dan merupakan analogi dengan ungkapan seperti 'dunia dagang', 'dunia akademi', 'dunia anak-anak' dan seterusnya) dan 'teman dari dunia yang sama' telah mengalami perluasan cakupan acuannya...[...] bahwa konsep wanua dan kawanua dapat bertahan hingga sekarang tidak lain disebabkan oleh karena keberhasilannya beradaptasi terhadap perkembangan masyarakat Minahasa tanpa menghilangkan makna intinya.