UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Istilah ciptaan pengarang dalam penerjemahan sastra: penerjemahan beranotasi novel soulless 2009 karya Gail Carriger = Invented terms in literary translation an annotated translation of soulless 2009 by Gail Carriger

Peter Sugiharto; Susilastuti Sunarya, supervisor; F.X. Rahyono, examiner; Rahayu Surtiati Hidayat, examiner ([Publisher not identified] , 2017)

 Abstrak

ABSTRAK
Penelitian ini adalah sebuah terjemahan beranotasi. Penerjemahan beranotasi adalah terjemahan yang didukung dengan komentar penerjemah sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pemilihan kesepadanan. Analisa berfokus pada istilah ciptaan pengarang yang banyak terdapat dalam novel Soulless. Haque 2012 mengatakan bahwa penerjemahan teks sastra adalah proses yang rumit karena penerjemah dituntut untuk kreatif. Penelitian ini didukung dengan teori-teori penerjemahan seperti teori skopos, teori kesepadanan Baker, dan teknik penerjemahan Molina Albir. Teori-teori itu dipilih untuk menghasilkan terjemahan yang akurat, wajar, dan berterima. Pengasingan adalah ideologi yang dominan dalam menerjemahkan TSu. Hal itu dikarenakan TSu sarat akan kata budaya. Ideologi pengasingan dilakukan untuk mempertahankan alur dan latar belakang cerita. Ideologi pengasingan juga dapat membantu pembaca sasaran dalam memahami budaya Inggris. Hasil dari penelitian ini adalah teknik yang sering digunakan untuk memadankan istilah ciptaan pengarang adalah pungutan. Penelitian ini dapat menunjukkan pentingnya teknik penerjemahan Molina Albir dalam menerjemahkan teks sastra. Penerjemahan teks sastra membutuhkan penerjemah yang fasih di dalam TSu maupun TSa dan tidak terbatas dalam tata bahasa melainkan juga budaya.

ABSTRACT
This study is an annotated translation which is a translation supported by annotations translator rsquo s commentary as his her accountability on the chosen equivalents. The data is taken by focusing in author rsquo s invented terms. The reason is that Haque 2012 mentioned that a literary translation is a complicated process because it demands the creativity of translator. This study is supported by several translation theories, such as skopos theory, Baker rsquo s equivalence theory, and Molina Albir rsquo s translation technique. These theories are selected to produce a good translation. Foreignization ideology is a dominant factor in translating the ST due to the cultural terms and contexts in the ST to preserve the plot and the background of the ST. Foreignization could also assist target readers in understanding the English cultures. This result found in this study is the most commonly used technique in translating author rsquo s invented terms is borrowing. This research could help enlighten the importance of Molina Albir rsquo s translation technique in literary translation and also cold help to bridge the gap between translation theory and translation practice. Literary translation demands a capable translator who is proficient in the SL and TL and also requires creativity in searching for the appropriate equivalence.

 File Digital: 1

Shelf
 T47866-Peter Sugiharto.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T47866
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : [Place of publication not identified]: [Publisher not identified], 2017
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 194 pages : illustration ; 28 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T47866 136-17-261306866 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20454737
Cover