UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Bunuh diri sebagai pengingkaran humanitas: perluasan atas pertanyaan bunuh diri oleh Albert Camus = Suicide as disavowal of humanity: expansion to the question of suicide by Albert Camus

Firman Arif; Naupal, supervisor; L.G. Saraswati Putri, examiner; Mendrofa, James Farlow, examiner (Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017)

 Abstrak

Bunuh diri merupakan diskursus sepanjang zaman dalam kehidupan manusia. Menilik sejarah, sebut saja seperti kaum stoa, tradisi Seppuku di Jepang, dan yang paling baru peledakan diri para teroris merupakan sebagian contoh yang menunjukkan bahwa bunuh diri terus dilakukan. Kendati nilai-nilai kemanusiaan terus berubah sepanjang zaman, tapi bunuh diri tetap menjadi sebuah tindakan yang dilakukan untuk mengakhiri kehidupan lebih cepat. Albert Camus mempertanyaan bunuh diri sebagai sebuah tindakan yang dipilih manusia. Pertanyaan itu memiliki keterkaitan dengan konsep eksistensialisme. Sehingga pemaknaan bunuh diri pun hanya sebatas problem eksistensilis-filosofis. Di sinilah letak persoalan bunuh diri pada masa kini. Pada kenyataannya, di zaman sekarang bunuh diri bukan lagi hanya persoalan eksistensialis-filosofis. Ada sesuatu yang melebihi hal itu, tindakan bom bunuh diri dapat dijadikan contoh. Bunuh diri adalah persoalan kemanusiaan. Maka, dengan tetap berpijak pada pemikiran Albert Camus, akan dijelaskan mengenai perluasan pemahaman bunuh diri sebagai sebuah tindakan mengingkari humanitas.

Suicide is a discourse throughout the ages in human life. Tracing the history, there are some examples that show suicide still exist, let says the stoic from early ages, Seppuku tradition in Japan, and terrorist who blew up themselves. Despite values of humanity keep changing throughout the ages, suicide is still the alternative choices to end live faster. Albert Camus questioning suicide as an action that choices in human life. This question is related to his existentilism concept. So that, the values of suicide just be the existentialism problem. This is the problem of suicide in the contemporary era. In fact, in the contemporary era, suicide is not just existentialist problem, there is something beyond, suicide bombing for example. Suicide is humanity problem. Through the thought of Albert Camus, it will be explained about expansion suicide as a disavowal of humanity.

 File Digital: 1

Shelf
 S57955-Firman Arif.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S67955
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : xvi, 119 pages : illustration ; 28 cm
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S67955 14-19-251346247 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20456134
Cover