ABSTRAKSkripsi ini membahas bagaimana akustik pada suatu ruang dapat mempengaruhi aktivitas yang ada di dalam ruang tersebut serta memiliki suasana ruang yang berbeda. Akustik dan arsitektur memiliki elemen elemen dasar yang jika disusun dengan baik dan benar akan dapat menjadi satu kesatuan yang saling mendukung satu sama lain. Elemen elemen dasar pada akustik yang utama yaitu, direct arrival, intimacy, diffusion, warmth, waktu dengung, clarity, liveness, texture, dan blend assemble. Pada arsitektur juga terdapat elemen elemen dasar seperti kualitas ruang, program ruang, tampak bangunan, dan fungsi bangunan. Elemen elemen arsitektur yang sudah saya sebutkan ini dapat juga dilihat dari sudut pandang akustik. Pada ruang nobar sendiri, kriteria-kriteria yang dibutuhkan adalah direct arrival, intimacy, diffusion,dan waktu dengung.
ABSTRACTThis thesis discusses how acoustic may affect activity at the room and have different atmosphere for every activity. Acoustic and Architecture have basics element which are can be a good combination if prepared well. The basics element of acoustic are , direct arrival, intimacy, diffusion, warmth, reverbation time, clarity, liveness, texture, and blend assemble. In Architecture there are basics element which are space quality, programming, fa ade, and the function. That basics element of architecture can be seen at acoustic too. At nobar space it self, direct arrival, intimacy, diffusion,and reverbation time are the criretia that nobar space must have.