ABSTRAKEscherichia coli merupakan bakteri yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada sistem pencernaan manusia. Gangguan tersebut biasanya disebut sebagai penyakit bawaan makanan foodborne disease . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan fasilitas sanitasi kantin dengan kontaminasi Escherichia coli pada makanan di kantin Universitas X tahun 2015. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional potong-lintang , dengan sumber data sekunder penelitian Susanna et al tahun 2015 mengenai ldquo;Penelitian Sanitasi Laik dan Hygiene pada Makanan dan Minuman yang Dijajakan di Kantin Universitas X Tahun 2015 rdquo;. Sampel diambil dari 16 lokasi Universitas dengan jumlah 80 sampel. Variabel independen yang diamati yaitu sarana air bersih, pembuangan air limbah, toilet, tempat sampah, tempat cuci tangan, tempat mencuci peralatan, tempat mencuci bahan makanan, dan peralatan pencegah masuknya serangga dan tikus. Sedangkan variabel dependen adalah kontaminasi makanan oleh E. coli. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sampel makanan yang terkontaminasi sebanyak 58,8 n=47 . Hasil bivariat menunjukkan nilai - p melebihi angka 0,05. Dengan demikian, hipotesis penelitian ditolak yang berarti semua fasilitas sanitasi tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kontaminasi E. coli pada makanan. Hasil penelitian ini menyarankan bahwa pihak PK3L hendaknya melakukan pengawasan rutin terhadap kualitas bakteriologis pada makanan maupun minuman yang dijual serta peneliti selanjutnya melakukan pemeriksaan E. coli terhadap sampel usap alat makanan, sampel usap alat masak, sampel air dan usap dubur.
ABSTRACTEscherichia coli is a bacteria that can caue health problems in the human digestive system. The purpose of this study is to determine the correlation of sanitation facilities and contamination of E. coli on food in canteen of University X. Design of this study is cross sectional by using secondary data from Susanna et al research ldquo Sanitation and Hygiene on Food and Beverage being Served at Cafeteria of University 2015 rdquo . Samples were taken from 16 locations with 80 sample. Independent variables were clean water facilitation, sewage disposal, toilet, garbage container, hand washing facility, utensils washing facility, food washing facility, and insect and mouse prevention equipment. The dependent variable is food contamination by E. coli. The result of this study indicate that 58,8 n 47 of foods was contaminated. Bivariate analysis shows p value which is more than 0,05. Therefore, the research hypothesis is rejected which means that all sanitation facilities have no relationships to contamination of E. coli. This study suggests PK3L to do routine examination for bacteriological quality on food and beverages and the next reseacher to investigate E. coli on foodstuff swab samples, cooking swab samples, water samples and rectal swab.