ABSTRAKTenggelam merupakan penyebab ketiga tersering dari seluruh kejadian kematian menurut WHO. Walau demikian, penegakkan diagnosis tenggelam merupakan suatu hal yang sulit. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mencari hubungan temuan-temuan pemeriksaan dengan penegakkan diagnosis tenggelam.Metode: Sampel penelitian diambil dari rekam medis jenazah dengan dugaan tenggelam oleh polisi yang diotopsi di Departemen Forensik dan Medikolegal RSCM pada tahun 2009-2016. Peneliti kemudian mencari tahu mengenai temuan pemeriksaan luar, pemeriksaan dalam dan pemeriksaan penunjang dengan penegakkan diagnosis tenggelam oleh ahli forensik dari rekam medis.Hasil: Didapatkan 95 sampel pada penelitian ini yang di antaranya didapatkan 88 92.6 sampel tenggelam dan 7 7.4 sampel tidak tenggelam. Dari 88 sampel tenggelam didapatkan bahwa 61 69.3 memiliki kulit keriput, 66 75 bertubuh basah, 47 53.4 ditemukkan benda asing di dalam saluran cerna, 45 51.1 ditemukan benda asing di dalam saluran napas, dan 53 60.2 ditemukan diatom pada pemeriksaan getah paru.Pembahasan: Temuan pemeriksaan luar memiliki sensititas yang cukup tinggi untuk menjaring kejadian tenggelam namun tidak cukup spesifik untuk menegakkan diagnosis. Temuan pada pemeriksaan dalam cukup spesifik untuk lebih lanjut memperkuat dugaan diagnosis tenggelam disertai dengan pemeriksaan penunjang.Kesimpulan: Penegakkan diagnosis tenggelam tidak dapat dilakukan semata-mata hanya dengan mengandalkan pemeriksaan luar saja namun memerlukan hasil dari pemeriksaan dalam dan pemeriksaan penunjang untuk memeriksa lebih lanjut seperti pemeriksaan diatom pada getah paru.
ABSTRACTBackground Drowning is the third leading cause of death around the world according to WHO. Despite the fact, diagnosing a body is truly drowned to death is a challenge by itself. This research is to find any correlation among the findings with the diagnosis of drowning.Methods Medical records of body with the suspicion of drowning by police which are examined in the Forensic and Medicolegal Department of Cipto Mangunkusumo Hospital within 2009 2016. Researcher then note down the findings of external, internal and laboratory examination and the diagnosis of Forensic Specialist.Results From 95 samples in this research, 88 92.6 of which were diagnosed with drowning and 7 7.4 were not death caused by drowning. Among the 88 drowned bodies, 61 69.3 shows wrinkles, 66 75 were wet, 47 53.4 got foreign body in their digestive tract, 45 51.1 got foreign body in their respiratory tract and 53 60.2 got diatom recovered from their lung samples.Discussion The external findings of suspected drown bodies are sensitive enough to filter in drowning cases but not specific enough to diagnose the drowning itself. Further examination of autopsy of the body will provide further hints as to suggest the cause of death to be drowning with the aid of laboratory examinationConclusion The diagnosis of drowning can not rely on external examination but also require further examination including the autopsy of the body and the laboratory examination to further diagnose drowning.Keywords Diatom Drowning foreign body in digestive tract foreign body in respiratory tract wet body wrinkled skin