ABSTRAKOral Health Literacy OHL adalah tingkat kemampuan seseorang untuk menerima, memproses, dan memahami informasi kesehatan gigi dan mulut dasar untuk menentukan tindakan perawatan kesehatan gigi yang tepat untuk dirinya. Tingginya skor OHL menunjukkan kemampuan individu menggunakan informasi kesehatan gigi dan mulut untuk menjaga status kesehatan gigi dan mulutnya termasuk untuk memilih perawatan akan kehilangan gigi. Namun, rehabilitasi kehilangan gigi dengan gigi tiruan di Indonesia masih sangat sedikit dilakukan. Saat ini belum ada penelitian tentang hubungan skor OHL dengan pemakaian gigi tiruan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan tingkat oral health literacy dengan pemakaian gigi tiruan, hubungan tingkat oral health literacy dengan pemakaian gigi tiruan berdasarkan status kehilangan gigi dan faktor sosiodemografi usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pendapatan, dan pekerjaan . Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode potong lintang dan melibatkan 70 responden diatas 18 tahun di Kota Depok, Jawa Barat. Kedua tahap penelitian menggunakan kuesioner Health literacy in Dentistry HeLD-29 untuk menilai skor OHL serta pemeriksaan klinis untuk melihat pemakaian gigi tiruan dan menilai status kehilangan gigi berdasarkan jumlah kehilangan gigi. Rerata skor OHL dari responden adalah 2.86 0.66 dengan jumlah presentase pemakai gigi tiruan adalah 30 dari jumlah responden. Terdapat hubungan antara skor OHL dengan pemakaian gigi tiruan. Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat oral health literacy dengan pemakaian gigi tiruan.
ABSTRACTOral Health Literacy OHL is a degree of individual comptenece to gain, process, and understand basic oral health information and services needed to determine appropriate oral health care. High OHL score shows individu has good capability to use oral health information as a direction to maintain their oral health and decide the treatment, especially treatment of tooth loss replacement with denture. However, the number of denture usage as rehabilitation of tooth loss in Indonesia is still low. At this time, there is no study has been done to analyze the relationship between oral health literacy score with denture usage. The purpose of this study is to analyze the correlation between OHL score with denture usage. Cross sectional study was done in 70 respondents in Depok, Jawa Barat using Health Literacy in Dentistry HeLD 29 questionnaires to assess OHL score and clinical examination to check denture usage and classify tooth loss based on the amount of tooth loss. Total 70 respondent participated this research with OHL score 2.86 0.66 and denture usage percentage was 30 of total respondents. There were correlations between OHL score and denture usage p